Lepas Kafilah MTQ, Bupati Lampung Selatan Sentil Soal Pembinaan

LAMPUNG SELATAN – Kafilah
yang dimiliki Lampung Selatan harus mendapatkan pembinaan-pembinaan khusus
dalam kejuaraan yang akan dilombakan.
Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto meminta kafilah untuk
tidak menjadikan setiap acara hanya sekedar seremonial saja. Namun harus
didukung dengan keseriusan agar hasil yang dicapai juga menjadi prestasi kerja
yang baik.
“Jangan hanya sekadar memenuhi kuota saja. Namun, harus ada
pendidikan yang kontinyu kepada kafilah-kafilah kita ini yang benar-benar
dibina dengan di dukung potensi Lampung Selatan yang juga banyak
pesantren-pesantren yang membuat kita juga lebih fokus dalam pembinaannya,â€
ungkap Nanang saat melepas kafilah Lampung selatan yang akan mengikuti Musabaqoh
Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat provinsi di Rumah Dinas Bupati setempat, Kamis (1/12/2022).
Nanang menegaskan, Lampung Selatan lebih baik tidak juara
tapi kafilah yang diturunkan hasil binaan sendiri/
“Dari pada kita meraih juara tapi bukan binaan dari Lampung
Selatan,†ujarnya.
Dia juga berpesan kepada seluruh kafilah yang akan berangkat
untuk menjaga nama baik Lampung Selatan.
“Sekali lagi harapan saya, kita harus merubah pola pikir
serta pola kerja kita dalam penanganan suatu organisasi untuk kebaikan generasi
yang akan datang,†pungkasnya.
Sementara, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra)
Lampung Selatan Firmansyah melaporkan, pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Lampung
ke- 49 akan dilaksanakan di Kabupaten Mesuji pada 4 – 6 Desember 2022 serta
dilanjutkan dengan babak final pada 7 Desember 2022.
“Kafilah Lampung Selatan akan melaksanakan pembinaan tingkat
Kabupaten yang akan di laksanakan mulai 2 sampai 9 Desember 2022 yang berlokasi
di Kecamatan Simpangpematang, Mesuji,†ucapnya.
Firmansyah juga menyebutkan, kafilah Kabupaten Lampung
Selatan akan mengikuti 7 cabang kejuaraan yang diantaranya; Tilawah putra dan
putri, anak-anak dan dewasa, Fahmil grup putra dan putri, Khotbah Qur’an, Hifzil
Qur’an 1,5,10 dan 30 juz, Cabang 100 ilmu hadist putra dan putri, Cabang 500 ilmu hadist putra dan putri, serta Tafzir
Qur’an putra dan putri.
†Dengan jumlah kafilah yang diberangkatkan berjumlah 86
orang dengan rincian peserta dan pendamping canet berjumlah 56 orang serta official
dan pelatih sebanyak 30 orang,†sebutnya.