Korban Jiwasraya Ngadu ke Ketua DPD RI

Korban Jiwasraya Ngadu ke Ketua DPD RI

JAKARTA – Para korban asuransi Jiwasraya yang tergabung dalam Forum Nasabah Korban Jiwasraya (FNKJ) mengadukan nasib mereka ke Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, kamis (13/1/2022).

Para korban menceritakan keluh kesah mereka sebagai nasabah Jiwasraya yang terdaftar sebagai nasabah bancas dan anasabah anuitas.

ketua FNKJ Rustiana menyampaikan, banyak nasabah yang hingga hari ini belum menerima manfaat dari asuransi jiwasraya dari Februari 2021. Terutama bagi nasabah anuitas yang berasal dari pensiunan karyawan swasta non BUMN. Para nasabah anuitas yang tidak dibayarkan itu merupakan nasabah yang menolak restrukturisasi Jiwasraya.

“Seluruh anggota FNKJ menolak adanya restrukturisasi jiwasraya. Bahkan ada nasabah yang telah menang secara litigasi di pengadilan, juga turut menolak restrukturisasi yang pada akhirnya juga tidak dibayarkan oleh Jiwasraya,” ujarnya.

Adithiya Diar selaku kuasa hukum beberapa nasabah menyatakan, penolakan terhadap program restrukturisasi yang ditawarkan oleh Jiwasraya itu hak dari nasabah. Tidak boleh ada pemaksaan apapun agar nasabah menyetujui adanya restrukturisasi yang mengalihkan pertanggungjawaban polis dari jiwasraya ke IFG Life.

“Pada saat penandatanganan kesepakatan antara jiwasraya dengan para nasabah yang tertuang dalam syarat-syarat umum polis, tidak ada klausul untuk nasabah dikemudian hari harus mengalihkan polis ke perusahaan lain. Namun berdasarkan Undang-Undang Perasuransian, apapun kondisi perusahaan maka haruslah mengutamakan pembayaran polis bagi nasabah. Namun yang terjadi hari ini, para nasabah nyaris dipaksakan untuk melaksanakan restrukturisasi. Sementara bagi yang menolak program tersebut, tidak dibayarkan manfaat asuransi yang seharusnya menjadi tanggungjawab dari pihak jiwasraya. Ini tentu menjadi kebijakan yang bertentangan dengan nilai kemanusiaan dan keadilan, tutupnya.

Menanggapi itu, La Nyalla Mahmud Mattalitti menyayangkan kerugian yang dialami para Nasabah.

“Ke depan, saya akan mencoba membawa aspirasi bapak dan ibu yang tergabung di FNKJ, dengan memanggil pihak Jiwasraya dan pihak terkait lainnya, serta akan mengkaji kemungkinan akan dibentuknya pansus Jiwasraya,” ujar La Nyalla didamping senator Bustami Zainuddin.

Senada, Bustami selaku Wakil  Ketua Komite 2 akan memanggil kementrian BUMN .