Gegara Pilkada, Penjual Es Keliling di Waykanan Dianiaya Oknum Kaur Desa

Gegara Pilkada, Penjual Es Keliling di Waykanan Dianiaya Oknum Kaur Desa
Foto: Istimewa

WAYKANAN-Seorang penjual es keliling di Kabupaten Waykanan, Lampung, diduga menjadi korban penganiayaan oknum kaur desa. Penyebabnya, gegara beda pilihan di Pilkada 2024.

Peristiwa itu terjadi pada Senin, 4 November 2024, sekira Pukul 17.00 Wib di Kampung Pagar Iman, Kecamatan Negeri Besar, Waykanan.

Karyanto yang sedang berjualan es keliling disetop oleh oknum kaur Kampung Pagar Iman.

Kaur tersebut lalu bertanya, "To siapa kepala kampung kamu?. Kamu ikut siapa? kalau kamu pilih Alirahman kamu ikut kepala kampung kamu."

Karyanto kemudian menjawab. "Kalau masalah pilihan itu pribadi saya. Hak-hak saya ."

Mendapatkan jawaban yang tidak sesuai dengan harapan, oknum kaur tersebut langsung mencekik Karyanto . Untung ada warga yang melerai mereka berdua.

Ramanda Ansori selaku Tim Hukum pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Waykanan, Resmen Kadapi-Cik Raden melakukan pendampingan terhadap korban dan melaporkan penganiayaan tersebut ke Polisi.

“Kami berharap Polsek Negeri Besar segera memproses dan menindaklanjuti perkara dugaan penganiayaan yang di lakukan oleh salah satu Kaur Kampung Pagar Iman terhadap Karyanto,” kata Ramanda, Jumat (8-11-2024).

Dia juga berharap Bawaslu dan seluruh elemen masyarakat Wayakanan bisa membantu mengawasi semua oknum aparat kampung untuk bersikap netral di Pilkada Serentak 2024.