Firsada Dorong Penerapan Digitalisasi di MPP Tulangbawang Barat
TULANGBAWANG BARAT– Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat, M Firsada, mendorong penerapan sistem digitalisasi pada Mal Pelayanan Publik (MPP).
“Saat ini MPP Tulangbawang Barat baru pada tahap pelayanan, sementara daerah lain sudah mulai menggunakan digitalisasi," ujar Firsada saat membuka Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik (MPP), di Aula Kantor Dinas Penanam modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat, Senin (6/5/2024).
Dari beberapa pelayanan yang ada di MPP Tulangbawang Barat, yang terbanyak adalah Disdukcapil terkait pembuatan Kartu Keluarga maupun perekaman E-KTP dan disusul beberapa pelayanan lainnya.
Namun demikian lanjut dia, tahapan ini harus dilalui, situasi dan kondisi ini memang harus melalui tahapan.
“Jadi secara berangsur ketika situasi sudah memungkinkan, kita juga akan menggunakan layanan digitalisasi,” kata Firsada.
Menurutnya, pelayanan publik adalah prioritas utama pemerintah dan untuk mengetahui baik dan tidaknya pelayanan tersebut, yang dapat menilai adalah masyarakat yang dilayani melalui ombudsman.
"Pelayanan pemerintah itu diukur masyarakat bagaimana bisa melayani publik. Oleh karenanya ombudsman sebagai badan yang mengawasi pelayanan publik, setiap tahun mengevaluasi pelayanan publik setiap daerah. Evaluasi ombudsman ini, menjadi introspeksi kita jika dinilai kurang baik, pelayanan harus kita tingkatkan,”terangnya
Firsada menjelaskan, terakhir ombudsman memberikan penilaian terhadap pelayanan di Tulangbawang Barat, masih warna kuning. Ada beberapa item yang harus diperbaiki. Namun tidak terkait MPP saja, tetapi pelayanan umum secara keseluruhan.
"Ombudsman menilai bagaimana masyarakat dilayani oleh pemerintah seperti puskesmas, rumah sakit dan sekolah. Ombudsman melihat bagaimana masyarakat melaporkan terkait pelayanan tersebut. Dari catatan itu kita harus lakukan perbaikan," tuturnya
Dirinya mengingatkan, Kita sudah terpilih dan memilih sebagai pelayan bagi masyarakat, oleh sebab itu kita harus melaksanakan tanggung jawab itu dengan sebaik-baiknya.
"Jadi tunjukkanlah sikap yang ramah kepada pelanggan atau konsumen yg memerlukan pelayanan kita. Jaga sikap ini sehingga layanan kita mendapatkan penilaian yang terbaik," tegasnya.
Sementara itu, Kepala DPMPTSP Tulangbawang Barat Ahmad Hariyanto dalam laporannya menyebutkan progres operasional MPP Tulangbawang Barat sejak buka sampai dengan hari ini sudah sekitar 9 ribuan pengunjung dengan layanan yang diminta terbanyak di gerai Disdukcapil yakni layanan Permohonan KTP dan Kartu Keluarga (KK).
"Ini layanan yang paling diminati masyarakat, setiap hari memang Disdukcapil dari informasi yang didapat dari masyarakat mereka mengatakan merasa senang karena suasana di MPP sangat nyaman sedangkan untuk layanan di Dukcapil sangat cepat,”cetusnya
Hariyanto juga mengatakan, sementara untuk layanan tercepat adalah layanan Permohonan Nomor Induk Berusaha (NIB) sangat cepat Hanya sekitar 2 menit, karena NIB dibuat secara online meskipun pemohon datang sendiri ke MPP.