360 Juta Anggaran Disnakeswan Tulangbawang Barat Diduga Fiktif

360 Juta Anggaran Disnakeswan Tulangbawang Barat Diduga Fiktif
Foto: Ilustrasi/istimewa

TULANGBAWANG BARAT – Realisasi anggaran kegiatan pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, 2022 sebesar Rp360 juta diduga fiktif.

Dari data yang dihimpun media ini, anggaran pada dinas tersebut pada 2022 lalu mencapai Rp1,2 Miliar, terbagi pada dua bidang diantaranya Bidan Sarana dan Prasarana, serta Bidang Keswan dan Kesmavet.

Hasil penelusuran media dari dua sumber yang membidangi kegiatan tersebut, diduga realisasi anggaran kegiatan tidak sesuai dengan pengakuan sejumlah kepala bidang.

Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana Yudi mengatakan, untuk program penyediaan dan pengembangan sarana dan prasarana pertanian 2022, plafon anggarannya hanya sebesar Rp289 juta.

"Anggaran tersebut digunakan untuk pembelian 7 unit Cooper (mesin pencacah rumput) dengan anggaran Rp104 juta dan Rp75 juta sebagai penunjang seperti operasional dan keperluan lainnya. Untuk kegiatan kajian pasar ternak bekerjasama dengan Unila dengan anggaran Rp110 juta, dananya  langsung masuk ke rekening Unila," ujar dia.

Sentara, Kabid Keswan dan Kesmavet Sanjaya mengatakan, realisasi anggaran kegiatan pada program pengendalian kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner 2022 baik dari Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun APBD hanya sebesar Rp305 juta.

"Untuk sumber anggaran yang bersumber dari DAK Rp250 juta, itu kita salurkan ke lima Puskeswan yang ada di Tulangbawang Barat, masing-masing mendapatkan Rp50 juta. Dan untuk anggaran dari APBD hanya Rp55 juta dengan rincian Rp23 juta untuk operasional dan Rp22 juta untuk pembelian alat Meat Moisture Meter (pengecek daging hewan)," jelasnya.

Menanggapi hal tersebut. Kepala Dinas Peternakan, Nazaruddin saat di konfirmasi di ruang kerjanya, pada Selasa (18/7/2023) kemarin menerangkan, tidak mengetahui persis program kegiatan pada dinasnya dan besaran anggaran yang terealisasi.

"Silakan tanya ke bidang masing-masing biar jelas. Saya tidak ada masalah, karena memang kita terbuka dan tidak ada permasalahan apapun. Semua baik baik saja dan juga tidak ada penyimpangan," kata Nazaruddin.

Dari penelusuran media, besaran anggaran kegiatan pada Disnakeswan Tulangbawang Barat pada 2022 yang telah terealisasi mencapai Rp1,2 miliar. Digunakan untuk program kegiatan penunjang urusan pemerintahan daerah sebesar Rp388 juta, penyediaan dan pengembangan sarana pertanian mencapai Rp560 juta rupiah serta kegiatan pengendalian kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner mencapai Rp299 juta .