Lakalantas di Natar, 2 Korban Tewas Dilokasi

Lakalantas di Natar, 2 Korban Tewas Dilokasi
Foto: Mukhlas/monologis.id

LAMPUNG SELATAN – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) terjadi Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) KM 15-16 depanTabek Indah, Desa Pemanggilan, Natar, Lampung Selatan, Sabtu (07/11) sore yang melibatkan dua sepeda motor.

Akibat peristiwan itu dua korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), yakni Dedi Suryanto (23) dan Ahmad Fauzi (25). Keduanya warga Panjang, Bandarlampung.

Sementara dua korban lainnya Agung Nusantoro (52) dan Nasib (69) warga Desa Negararatu, Natar, Lampung Selatan mengalami luka berat dan ringan.

Kapolsek Natar AKP Hendy Prabowo menerangkan, menurut keterangan saksi dan hasil olah TKP serta analisa petugas di lapangan, Dedi Suryanto (23) dan Ahmad Fauzi (25) pengendara sepeda motor Honda Beat dalam perjalanan dari arah Bandarjaya menuju BandarlLampung dan dari arah sebaliknya Agung Nusantoro (52) membonceng Nasib (59) mengendarai Yamaha Jupiter MX.

"Pengendara Honda Beat setiba di KM 15-16 tepat di Tabek Indah berbelok arah dan dari arah Bandarlampung menuju arah Bandarjaya, diduga berkecepatan tinggi pengendara Yamaha Jupiter MX tidak dapat menguasai laju kendaraannya sehingga menabrak bagian tengah sepeda motor Honda Beat. Maka, terjadilah laka lantas mengakibatkan 2 orang meninggal dunia 1 orang luka berat dan 1 orang luka ringan," urai Hendy, Minggu (08/11).

Hendy melanjutkan, pengendara Jupiter MX yakni Dedi Suryanto (23) mengalami pendarahan pada telinga sedangkan Ahmad Fauzi (25) yang dibonceng mengalami luka robek di kepala yang menyebabkan keduanya meninggal di TKP.

"Kedua korban meninggal di TKP diketahui berstatus karyawan swasta. Untuk kedua jenazah sudah dibawa ke RS Natar Medika," terang Hendy.

Dia menambahkan, pengendara sepeda motor Honda Beat Agung Nusantoro (52) karyawan PTPN Natar mengalami luka berat pada kepala, perut dan kaki kiri menyebabkan korban tak sadarkan diri dan dirawat di RS Natar Medika. Sedangkan, yang di bonceng Nasib (69) pekerja swasta itu mengalami luka ringan yakni lecet pada tangan kiri.

"Pengendara diharapkan agar berhati-hati dan selalu waspada ketika melintasi jalan raya, mengingat laka lantas dapat terjadi kapan saja dan menimpa siapa saja," imbau Hendy.