BPMA Diskusikan Aktivitas Pertambangan Dengan Jurnalis dan Pemuda Aceh Timur

ACEH TIMUR - Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) melakukan silaturahmi dengan insan pers dan pemuda Aceh Timur, di Idi Rayeuk, Sabtu (03/07) sore.

Silaturahmi tersebut mendiskusikan berbagai hal ihwal terkait aktivitas pertambangan, khususnya produksi di Blok A di Aceh Timur yang dikemas dalam agenda ngopi bersama.

“Tujuannya untuk meningkatkan sinergitas antara BPMA dengan insan pers Aceh Timur,” kata Deputi Dukungan Bisnis BPMA Afrul Wahyuni.

Dia berharap insan pers turut bersinergi dengan BPMA dalam mendukung pemanfaatan potensi migas Aceh Timur dan menyampaikan setiap informasi dengan tepat terkait aktivitas perusahaan migas kepada masyarakat.

Pada silaturahmi tersebut, beberapa kritik dan saran disampaikan terkait akses informasi aktivitas tambang serta terkait proses tindak lanjut dari BPMA untuk setiap peristiwa dari imbas aktivitas produksi migas di Aceh Timur.

"BPMA harus mampu hadir ditengah masyarakat saat terjadi gejolak yang berkaitan dengan proses ‘putar uang’ investor asing," tuntut salah seorang jurnalis sembari menyinggung kemampuan Forkopimda Aceh Timur dalam menangani hal teknis dunia migas yang dinilai juga masih kurang.

Bahkan, terdapat pula saran untuk BPMA supaya 'melebarkan sayap' serupa menyediakan unit yang dapat mengambil tindakan secara langsung terkait aktivitas pertambangan di Kecamatan Julok, Aceh Timur.