Petugas PLN Krui Tewas Tersengat Listrik

Petugas PLN Krui Tewas Tersengat Listrik
Foto: Istimewa

PESISIR BARAT- Susyadi (57), seorang petugas PLN Kantor Jaga Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, tewas usai tersengat arus listrik saat melakukan perbaikan jaringan listrik di jalan Liwa-Krui, Pal 9, Pekon Labuhanmandi Kecamatan Waykrui, Senin (9-9-2024), sekira Pukul 09.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang di himpun, kejadian bermula saat adanya gangguan pada jaringan listrik di Pal 9 jalan Liwa-Krui. Kemudian, korban bersama rekan-rekannya terjun ke lokasi untuk melakukan perbaikan.

Setibanya di lokasi, korban langsung naik ke tiang listrik dimana titik gangguan listrik tersebut terjadi. Namun, nahas saat sudah berada di atas, korban tersetrum tegangan tinggi listrik hingga meninggal dunia.

Rekan korban langsung melakukan evakuasi dan membawa korban ke Puskemas Waykrui untuk dilakukan pemerikasaan. Kemudian, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter Puskesmas Waykrui, korban saat tiba di Puskesmas sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban tiba di Puskesmas sekitar Pukul 10.00 WIB, dalam kondisi sudah meninggal dunia, bahkan keterangan rekan korban sudah hampir satu jam berada di atas tiang listrik, perkiraan korban meninggal sekitar pukul 09.00 WIB," kata dokter Puskesmas Waykrui, dr. M. Pasca Yogatama.

Dijelaskannya, kondisi korban menunjukkan ciri-ciri seperti badan sudah kaku, kedua tangan dalam kondisi tersebuka, dan luka bakar yang cukup serius akibat kesetrum jaringan listrik.

"Luka bakar korban mencapai 63 persen, kuatnya tegangan listrik yang membuat korban sampai meninggal dunia, bahkan mulai dari kepala, badan, tangan hingga kaki mengalami luka bakar,” ujarnya.

Terpisah, Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, melalui Kasi Humas, Ipda. Kasiyono, membenarkan kejadian tersebut, bahkan petugas langsung terjun ke lapangan untuk melakukan pendataan dan mengecek lokasi kejadian.

"Iya benar, kita sudah mendapat informasi adanya kejadian tersebut, petugas juga sudah ke lokasi kejadian, Puskesmas Way&rui dan rumah duka untuk melakukan pendataan,” ungkapnya.