Pandeglang Launching Rumah Isolasi Bagi OTG

PANDEGLANG - Kabupaten Pandeglang melaunching rumah isolasi bagi para orang tanpa gejala (OTG) yang terkonfirmasi postitif COVID-19, Rabu (14/10).
Penanggung jawab bidang kesehatan dan penegakan disiplin kesehatan satgas COVID-19 Kabupaten Pandeglang Ramadani mengatakan, rumah yang dipakai untuk tempat isolasi ini adalah wisma PKPRI yang berlokasi di Majasari.
"Kami menyewa wisma ini selama 3 bulan kedepan sebesar Rp180 juta," ungkap Ramadani.
Menurut Ramadani, daya tampung wisma PKPRI ini ada 32 kamar dengan kapasitas dua tempat tidur. Untuk mekanisme dalam pengelolaan, mengadop dari wisma atlet dan akan dikenakan sistem piket oleh petugas medis, BPBD, dan Pol-PP.
"Ada dua ship mulai dari pukul 08.00-20.00 WIB dan pukul 20.00-08.00 WIB. Petugas medis akan melakukan pengecekan kesehatan setiap hari bagi para OTG," tandasnya.
Semua masyarakat yang terkonfirmasi COVID dan OTG bisa diisolasi di wisma tersebut dengan ketentuan harus ada pengantar dari Puskesmas, “Jika sudah selesai nanti dinkes yang mengeluarkan surat selesai isolasi," pungkasnya.
Sementara Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Pandeglang Gunawan Rusminto mengatakan, launching rumah isolasi ini merupakan kerja bersama Pemkab Pandeglang dengan seluruh stakeholder terkait.
"Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah berkerja dari awal hingga saat ini, semoga Ini dapat mengendalikan proses penyebaran COVID-19 di Pandeglang," ungkap Gunawan.
Ia berharap, masyarakat Pandeglang terus menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. "Jangan lupa 3 M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan," terangnya.