Ketua LSM Tuding RSUD Pesawaran Telantarkan Pasien

PESAWARAN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) GENCAR Kabupaten Pesawaran menuding Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pesawaran tidak sigap dan lalai terhadap pasien.

Ketua DPD LSM GENCAR Pesawaran Yani salah seorang pasien bernama Desma Nurholijah warga Desa Sukadadi, Gedongtataan pada Sabtu (12/06) pagi mengalami pendarahan dan dibawa ke RSUD Pesawaran. Tetapi pihak RSUD Pesawaran tidak segera memberikan penanganan.

"Saya sebagai saudara kandung pasien tersebut sangat kecewa dan marah dengan pelayanan RSUD Pesawaran. Saudara saya ini dibawa ke sini karena pendarahan serius yang harus segera ditangani. Tetapi dari pagi hingga siang, pihak RSUD tidak langsung menangani saudara saya ini.  Makanya kami pindahkan pasien ini ke Rumah Sakit GMC," ucapnya.

Sementara, Kepala RSUD Pesawaran dr. Yasmin saat dikonfirmasi membantah pihaknya melantarkan pasien.

"Pasien atas nama Desma itu sudah ditangani oleh dr. Devita dan Bidan Tami. Dari hasil pemeriksaan pendarahan tidak aktif lagi dan tidak ditemukan darah di pembalut pasien," ucapnya.

Yasmin melanjutkan, dari hasil advice dari dr. DPJP akan dilakukan infus dan rawat inap, namun pihak keluarga menunggu suami pasien dalam mengambil keputusan, sehingga pihaknya tidak melakukan tindakan infus.

Sambil menunggu suami pasien, dokter menangani pasien lain. Tiba-tiba dokter diinfokan bahwa datang LSM dan wartawan yang memaksa pasien untuk pulang.