DWP Lampung Selatan Diminta Berkontribusi Tekan Stunting

DWP Lampung Selatan Diminta Berkontribusi Tekan Stunting
Foto: Istimewa

LAMPUNG SELATAN –Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lampung Selatan diminta turut berkontribusi aktif dalam membantu program pemerintah dalam menangani stunting.

Ajakan itu disampaikan Penasehat DWP Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto dalam kegiatan peningkatan peranan DWP Lampung Selatan dalam pencegahan stunting di aula Krakatau Kantor Bupati setempat, Kamis (3/11/2022).

“Kita sebagai perempuan juga harus berkontribusi aktif dalam membantu program pemerintah dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM),” ajaknya.

Winarni juga menuturkan, terkait penengahan stunting, Nasional menargetkan 2024 dibawah 14 persen dan di lampung Selatan sendiri bersama gerakan Swasembada Gizi yang sudah diakui Pemerintah Pusat menargetkan 2024 bisa dibawah 5 persen.

“Untuk bisa mencapai target kita harus bersama-sama dan gotong royong untuk menuntaskan stunting khususnya di Kabupaten Lampung Selatan,” kata Winarni.

Dia berharap untuk Program Kegiatan DWP di tahun selanjutnya untuk menyisipkan program pemberian bantuan langsung kepada penerima manfaat,” tandasnya.

Sementara, Ketua DWP Lampung Selatan, yang juga selaku ketua panitia kegiatan, Yani Thamrin melaporkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang pencegahan dan penanganan Stunting.

“Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas terhadap kemampuan daya saing bangsa. Hal ini dikarenakan anak stunting, bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya, yang mana tentu akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktifitas dan kreatifitas di usia-usia produktif,” ujarnya.

Yani Thamrin mengungkapkan, demi menciptakan generasi tanpa stunting hal tersebut menjadi tanggung jawab dari perempuan untuk menyiapkan diri agar bisa melahirkan dan mendidik anak anak agar tidak Stunting.

“Disinilah peran kita sangat dibutuhkan, dimana kita harus bersama-sama untuk berusaha untuk mencegah stunting. Oleh karenanya kita harus meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang pencegahan dan penanganan Stunting,” ungkapnya.