Diduga Jadi Ladang Oknum, GMBI Lampung Utara Tuntut Transparansi Anggaran COVID-19

LAMPUNG UTARA -- Massa yang tergabung dalam Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Lampung Utara melakukan aksi damai di depan Kantor Pemerintah Kabupaten, Selasa (08/12).
Aksi itu disebabkan oleh adanya indikasi dugaan ketidaktransparananan yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Utara di dalam pengelolaan anggaran dana COVID-19.
Dalam orasinya, GMBI menilai bahwa penangulangan virus korona di Kabupaten Lampung Utara khususnya kerap dijadikan ladang bagi oknum-oknum nakal dengan cara merekayasa anggaran penanganan COVID-19.
Seperti kasus yang menimpa Syarifudin warga Rejosari, Kotabumi, Lampung Utara baru-baru ini. Ia dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 dan harus dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Daerah (RSD) Ryacudu. Padahal ia mengaku hanya terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD). Dan setelah di lakukan swab test, hasilnya negatif COVID.
"Ini jelas diduga kuat ada kong kalikong dari oknum Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Ryacudu Kotabumi demi keuntungan pribadi," ujar Imausyah.
Selain itu, aksi tersebut sekaligus mempertanyakan ihwal permasalah yang terjadi di Lampung Utara. Diantaranya yakni,aAnggaran pembelian masker dan pembelian peralatan alat rapid test dengan anggaran yang mencapai Rp1,4 miliar diduga manipulasi anggaran isolasi di RSUD Rya Cudu Kotabumi.
"Kami minta kepada Inspektorat untuk meriksa anggaran COVID-19 di Dinas Kesehatan. Dan kami minta perwakilan kita yang ada di gedung DPRD serta Bupati untuk menindak tegas hasil Swab test yang dilakukan oleh Satgas COVID-19 Dinas Kesehatan dan RSUD Ryacudu yang sejauh ini belum maksimal dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat," tambahnya
Imausyah menegaskan, jika sampai tidak ditindaklanjuti oleh pemerintah. Maka pihaknya berjanji akan kembali mengelar aksi yang lebih besar lagi. Nampak dalam aksi tersebut terlihat perwakilan aksi memberikan satu bundle berkas kepada pihak Pemda yang diterima oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kesbangpol Fadly Ahmad.
"Terimakasih kepada kawan-kawan GMBI yang telah menyampaikan orasi hari ini. Aspirasi serta pernyataan sikap kawan-kawan akan kita sampaikan ke Bupati," pungkasnya.