Aroli Kebanjiran Dukungan di Botomuzoi

NIAS – Sebanyak 18 desa di Kecamatan Botomuzoi menyatakan dukungan dan siap memenangkan pasangan calon (paslon) Arosokhi Waruwu-Asaldin Gea (Aroli) pada Pilkada Nias, 09 Desember mendatang.

Bentuk dukungan itu dibuktikan dengan terbentuknya 18 tim pemenangan yang dikukuhkan langsung paslon Aroli di Desa Balohili, Botomuzoi, Nias, Sumatera Utara, Minggu (01/11).

Pengukuhan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 seperti mencuci tangan dan pengukuran suhu tubuh dilanjutkan dengan simulasi  pencoblosan kertas surat suara.

Hadir pada pengukuhan tersebut, Ketua dan tim pemenangantingkat kabupaten, Anggota DPRD dari Fraksi Gerinda Dafati Mendofa dan Yabati Zai, dari Partai Demokrat Foarota Gulo dan Yaredi Laoli, Ketua Tim Kecamatan, Ketua Panwascam Botomuzoi Rahmat Waruwu, tokoh masyarakat, dan tim pemenangan desa se-Kecamatan Botomuzoi.

Setelah pembacaan Surat Keputusan (SK) oleh Sekretaris Tim Pemenangan Aroli Tingkat Kabupaten Agustinus Waruwu, selanjutnya Ketua Tim Alinuru Laoli menyerahkannya secara simbolis kepada perwakilan kordinator tim tingkat desa.

Alinuru Laoli mengajak seluruh tim bekerja sama untuk memenangkan pasangan Aroli.

“Calon Bupati Arosokhi Waruwu kebetulan berasal dari Botomuzoi, maka kami percaya  bahwa pasangan Aroli bisa menang di daerah ini. Kita doakan bersama supaya pasangan Aroli bisa menjadi pemimpin di Kabupaten Nias periode 2021-2024," harapnya.

Dia juga meminta agar tim desa berkoordinasi dengan kecamatan atau Kabupaten terkait apa yang menjadi kendala kedepan.

Ditempat yang sama Arosokhi Waruwu, salah satu tokoh masyarakat Botomuzoi mengapresiasi kekompakan yang dibangun pasangan Aroli.

"Saya sangat senang dan terkesan selama masa periode mereka menjadi pemimpin Kabupaten Nias, Bapak Arosokhi Waruwu sebagai Wakil Bupati tidak pernah saya mendengar ada konflik dengan Pak Bupati Sokhiatulo Laoli. Maka, berdasarkan itu, saya bisa memberanikan diri berbicara di atas panggung ini, dan semangat saya  berapi-api memperjuangkan paslon Aroli menjadi Bupati dan Wakil Bupati Nias," katanya.

Dia berpendapat, walaupun ada 4 paslon yang maju dalam Pilkada Nias dan paslon Aroli medapat nomor urut terakhir, tetapi pada pencbolosan nanti bisa menjadi yang pertama.

“Saya berharap kita yang hadir saat ini, agar kita kerja dari rumah-ke rumah menyosialisasikan dan mengupayakan paslon Aroli meraih 80 persen suara pada 09 Desember nanti,” tegasnya.

Mewakili partai pengusung, Foarota Gulo dari Partai Demokrat menyampaikan keyakinannya bahwa paslon Aroli akan memenangkan Pilkada Nias. Dia berharap di Kecamatan Botomuzoi pasangan itu mendapat suara bisa mencapai 90 %.

Foarota juga berharap ketika jika kelak Aroli terpilih ada peningkatan pembangunan dari sebelum-sebelumnya. “Dimana pasangan Aroli sudah berpengalaman tinggal melanjutkan pembangunan yang telah ada pondasinya, tentu untuk memenangkan paslon tetap konsisten dan semangat,”kata dia.

Sementara calon Bupati Arosokhi Waruwu mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim pemenangan yang telah dikukuhkan. "Kami disini bersama calon Wakil Bupati Bapak Asaldin Gea bertekad membangun Nias dengan memaksimalkan anggaran yang dikucurkan oleh Pemerintahan Pusat dengan mengutamakan pembangunan yang berpihak ke masyarakat," ucap Arosokhi Waruwu.

Senada disampaikan Asaldin Gea. Membangun Nias adalah tanggung jawab dan prioritas utama jika keduanya terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nias.

Asaldin Gea menyampaikan alasannya mau berdampingan dengan Arosokhi Waruwu.

“Bapak Arosokhi Waruwu orangnya sangat baik,  makanya saya lebih suka memilih untuk bersama maju dalam pilkada tahun 2020, walaupun banyak tawaran kepada saya dari pasangan lain, tetapi saya menolak,” ucapnya.