Musa Ahmad Tanggapi Santai Namanya Dikaitkan Dengan Perkara Karomani

LAMPUNG TENGAH -
Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad, dengan santai menyikapi pemberitaan yang
mengaitkan namanya dalam perkara mantan Rektor Unila, Karomani.
Ditemui di kediamannya di Lingkungan VI, Kelurahan Yukumjaya,
Kecamatan Terbanggibesar, Lampung Tengah, Senin (7/11/2022) pagi, Musa Ahmad
menyampaikan statemennya terkait pemberitaan kepada awak media.
"Saya baca pemberitaan yang beredar dalam beberapa hari
terakhir. Namun, karena kesibukan kerjaan beberapa hari ini, jadi baru hari ini
bisa menyikapi," terang Musa Ahmad.
Dia mengatakan, jika dirinya tidak pernah menjadi kegiatan
apa pun dan untuk siapa pun selama menjabat Bupati Lampung Tengah.
"Saya belum pernah menjadi donatur untuk kegiatan apa
pun dan untuk siapa pun," terang Musa Ahmad.
Tak hanya itu, Musa Ahmad juga menjelaskan bahwa dirinya
tidak pernah menjanjikan apapun kepada siapapun untuk kegiatan apapun.
"Sekali lagi saya sampaikan, bahwa saya tidak pernah
menjadi donatur untuk kegiatan apapun dan siapapun," tegasnya.
Sebelumya diketahui, beredar barang bukti di laman resmi
sistem informasi penelusuran perkara (SIPP) Pengadilan Negeri (PN) Tindak
Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjung Karang.
Surat tersebut tertera dengan nomor perkara
29/Pid.Sus-TPK/2022/PN tjk.
Barang bukti di atas ditunjukkan jaksa KPK pada persidangan
Tipikor atas nama terdakwa Andi Desfiandi atau pemberi suap perkara Karomani.
Selain itu barang bukti yang tertera dengan barang bukti
satu lembar kertas dengan tulisan tangan dengan menggunakan tinta biru yang di
antaranya terbaca 'donatur', "5. Andi Desfiandi", "6. Ary
Darmajaya", "12. dr Wakil Bupati Tanggamus", "13. Bupati
Lampung Tengah".
Kemudian satu lembar dokumen tabel berkop Yayasan Lampung
Nahdiyin Center dengan judul "Daftar Donatur Gedung Lampung Nahdiyin
Center" tertanggal Bandarlampung, 15 Agustus 2022.
Barang bukti di atas kemudian nantinya akan ditunjukkan
jaksa KPK dalam sidang perkara terdakwa Andi Desfiandi di PN Tipikor Tanjung
Karang, 9 November 2022 mendatang.