Mulai Gerilya, Airin Datangi Ulama

SERANG - Kandidat
calon Gubernur Banten dari Partai Golkar Airin Rachmi Diany mulai bergerilya
memperkenalkan diri ke tokoh-tokoh dan ulama di Kabupaten Serang bagian utara.
Kedatangan mantan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) dua
periode itu juga untuk meminta doa atas tugas yang diberikan kepadanya pada
pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Setidaknya terdapat empat ulama kharismatik Kabupaten Serang
yang didatangi oleh Airin. Yakni KH Maswi di Kecamatan Tirtayasa, KH Humaedi
yang merupakan pengasuh Yayasan Manbaul Ittihad, Tanara.
Lalu KH Masud Alwi yang juga Ketua MUI Kecamatan Carenang
dan pengasuh Pondok Pesantren Darul Ahibbah. Terakhir KH Ubaidillah yang
merupakan Pimpinan Ponpes Darul Quro di Kecamatan Binuang. Pertemuan antara
bakal calon Gubernur Banten dengan para ulama berjalan hangat. Bahkan banyak
pelajaran dan masukan bagi ibu dua anak itu.
Seperti yang disampaikan oleh KH Maswi yang juga pengasuh
Yayasan Sultan Ageng Tirtayasa. Ia mengatakan, orang besar harus membantu orang
kecil. Dirinya juga berdoa agar jalan Airin menuju perhelatan Pilkada Banten
2024 mendatang diberi kemudahan.
"Semoga Ibu Airin dalam rangka pencalonan gubernur
tidak mengalami hambatan, selamat dunia akhirat. Semoga memberikan manfaat bagi
masyarakat Banten, dan menjadi amal ibadah dunia akhirat," katanya, Senin (24/10/2022).
Dukungan juga memgalir dari KH Masud Alwi yang juga pengasuh
Pondok Pesantren Darul Ahibbah, Kecamatan Carenang. Melihat sosok yang santun
dan cerdas, Ia mendoakan Airin menjadi Gubernur Banten. "Insya Allah Ibu
Airin jadi gubernur. Kami akan mendoakan sampai hari pemilihannya,"
ucapnya.
Silaturahmi Airin didampingi Sekretaris DPD Golkar Banten
yang kini menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum.
"Silaturahmi ini dalam rangka meminta doa, pesan dan nasehat para ulama
terhadap Bu Airin. Sebab beliau sudah mendapatkan perintah dari Partai Golkar
untuk menjadi calon gubernur. Dan perintah ini atas respons aspirasi
masyarakat," ujar Ulum.
Sementara itu, Airin mengaku setelah menjadi walikota
Tangsel, ia berniat menjadi calon anggota DPR RI. Namun Partai Golkar
memintanya untuk menjadi calon gubernur Banten. Ia pun menyampaikan terima
kasih atas sambutan yang sangat baik dari para ulama di Kabupaten Serang.
Termasuk doa yang diberikan kepadanya.
"Atas keputusan
Partai Golkar, saya istikharah. Bismillah, saya terima takdir ini dan semoga
ini menjadi ladang ibadah dan maslahat untuk masyarakat. Mohon doa semoga saya
terus istiqamah, memberikan yang terbaik untuk masyarakat," ujarnya.