Lima Pejabat Eselon II Pemkab Lampung Utara Dilantik
PRANATA RIANO
LAMPUNG UTARA - Sebanyak lima Pejabat Eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten Lampung Utara dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Budi Utomo, di Rumah Jabatan Bupati, Rabu (14/07).
Dalam sambutannya, Budi Utomo mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dimaksud untuk lebih mengoptimalisasi penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Dimana hal tersebut merupakan bagian dari manajemen pemerintahan dalam rangka mengisi kelengkapan jabatan di seluruh lini struktur Perangkat Daerah.
“Lampung Utara saat ini sangat membutuhkan aparatur pemerintah yang mampu bekerja keras dan menjawab dinamika serta perkembangan zaman yang terus bergerak maju. Karena itu saya minta kepada pejabat yang dilantik pada hari ini, untuk bekerja sungguh-sungguh. Segera lakukan konsolidasi internal agar penyelenggaraan pemerintahan dapat berjalan dengan baik dan optimal,” kata Bupati.
Untuk itu, Budi Utomo berharap, kepada kelima pejabat yang dilantik dapat mengoptimalkan apa yang menjadi tugas dan kewenangan daerah. Dimana untuk saat ini konsentrasinya lebih menitikberatkan pada pencegahan potensi peningkatan kasus COVID-19. Terlebih, saat ini Kabupaten Lampung Utara masuk dalam kategori zona orange.
“Segera lakukan koordinasi ke berbagai pihak terkait. Ambil langkah-langkah yang diperlukan dengan cepat, tepat dan cermat. Jangan menunggu perintah. Pelajari dan perhatikan setiap ada perubahan regulasi atau kebijakan dari Pemerintah. Baik dari Pemerintah Pusat, maupun dari Pemerintah Daerah,” tegas Bupati.
Ia pun menginstruksikan terhadap para pejabat agar bisa memberikan edukasi kepada masyarakat untuk bersama-sama mengkampanyekan “GIAT”, yaitu Gerakan Ingat dan Taat. Ingat berarti sadar bahwa pandemi COVID-19 ini masih mengancam. Sehingga tidak terlena, lalai ataupun menganggap remeh.
Sedangkan Taat adalah mematuhi segala apa yang menjadi kebijakan dan anjuran dari Pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan, melaksanakan vaksinasi, termasuk tidak membuat kerumunan atau mengumpulkan masa dengan jumlah yang banyak.
“Kita contohkan kepada masyarakat. Tentu dengan meminimalisir kerumunan dan tidak adanya undangan. Pelantikan hanya dihadiri pejabat yang melantik serta yang dilantik dan saksi saksi. Begitu juga dengan protokol kesehatan, kita lakukan secara maksimal. Maka, jika kita ingat dan kita taat, InsyaAllah semua akan sehat dan selamat,” tandas Bupati.
Diketahui sebelumnya, pada Senin (12/07) lalu, Lekok selaku Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Lampung Utara telah melantik dan mengambil sumpah dr. Cholif Paku Alamsyah di ruang Siger sebagai Direktur RSUD HM. Ryacudu Kotabumi menggantikan dr. Sri Haryati yang meninggal dunia setelah menjalani perawatan akibat terpapar COVID-19
Adapun kelima pejabat dimaksud meliputi Ahmad Alamsyah, yang sebelumnya menjabat Koordinator Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung. Ia dilantik sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Utara.
Doni Ferwari Fahmi, yang sebelumnya Camat Kotabumi Utara dilantik sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Selanjutnya, Eka Dharma Thohir, diamanahkan sebagai Kepala Dinas Sosial kabupaten setempat. Jabatan sebelumnya merupakan Camat Abung Semuli.
Muzarin Daud selaku Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Bandar Lampung dilantik sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Utara.
Terakhir, Hairul Fadilla yang sebelumnya menjabat Inspektur Pembantu Khusus Inspektorat Kabupaten Lampung Utara dilantik sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya manusia (BKPSDM) Kabupaten Lampung Utara.
