ASN Lampung Utara Mendadak di Tes Urine
PRANATA RIANO
LAMPUNG UTARA - Ratusan pejabat Eselon II dan III di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara mengikuti sosialisasi pencegahan dan penyalahgunaan Narkoba.
Menariknya, kegiatan yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Waykanan bekerjasama dengan Pemerintah setempat, disertai pengambilan urine secara mendadak terhadap para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hadir di Aula Tapis, Kamis (10/12).
Bupati Lampung Utara, Budi Utomo mengatakan, dasar diadakannya pelaksanaan kegiatan tersebut yakni menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) No. 2 tahun 2020 tentang rencana aksi pencegahan pemberantasan dan penyalahgunaan peredaran narkotika.
Budi berharap, dengan diadakannya test urine kepada segenap jajaran para abdi negara tersebut. Setidaknya dapat mencegah serta meminimalisir penyalahgunaan narkoba di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten tertua di Provinsi Lampung itu.
"Sebab secara tidak langsung mereka adalah pelayan masyarakat dan patut memberikan contoh yang baik," ujarnya.
Apalagi, menurutnya belakangan beberapa kasus tindak penyalahgunaan narkotika yang terjadi diketahui ikut melibatkan para pegawai negeri sipil serta tenaga honorer di lingkup pemerintahan yang ia pimpin.
Bukan tanpa alasan hal itu diutarakannya, sebab area. rumah jabatan bupati pun sempat dijadikan tempat para oknum ASN memakai barang terlarang tersebut.
"Saya berharap kepada ASN di lingkup kabupaten Lampung Utara bebas dari Narkotika," ujarnya.
Dikatakan Budi, bagi ASN yang positif Narkoba akan diberikan sangsi, "Bagi yang positif akan dikenakan sangsi," terangnya.
Selain itu kegiatan sosialisasi ini dilakukan dalam rangka menindaklanjuti masih adanya penyalahguna narkoba yang merupakan para oknum ASN dan tenaga kerja sukarela yang bertugas di beberapa instasi pemerintahan kabupaten setempat.
