Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya Gelar Workshop Market Signaling

BANDARLAMPUNG – Prodi
Bisnis Digital Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menggelar
Workshop Market Signaling secara hybrid pada Kamis (20/7/2023).
Hadir sebagai narasumber workshop yakni Asosiasi Profesi
Bisnis Digital Merry Citra Sondari, Ketua AMA & Owner Paxel Lampung Alex
Tribuana Sutanto, dan Area Marketing Associate Manager PT Nutrifood Indonesia
Dian Vio Septiana.
Kemudian, Direktur Kadin Digital Institute Kistiawan, dan
Head Business Lahan Sikam Amran.
Workshop diikuti seluruh dosen Prodi Bisnis Digital IIB
Darmajaya secara daring di ruang rapat IAC.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis IIB
Darmajaya Aswin mengatakan, workshop ini adalah kegiatan pertama yang dilakukan
oleh Prodi Bisnis Digital sebagai prodi yang baru terlahir dengan usia sekarang
menginjak empat tahun. “Belum memiliki lulusan dan akan melahirkan lulusan
akhir tahun ini. Mudah-mudahan bisa menghasilkan lulusan yang sesuai kebutuhan
dunia kerja,†ungkapnya.
Mengenai kurikulum, lanjut dia, Prodi Bisnis Digital ini
didirikan tentunya sudah melalui proses syarat dan ketentuan dari pendirian
sebuah prodi. “Tentunya bagaimana merancang kurikulum. Akan tetapi kita juga
sadar bahwa perkembangan terus bergerak. Dimana tuntutan pasar ataupun
stakeholder dari Prodi sangat penting untuk kita perhatikan,†ujarnya.
Melalui kegiatan ini harapannya adalah Prodi Bisnis Digital
sudah sangat tepat mengadakan workshop setelah 4 tahun berdiri, perlu
mendefinisikan ulang atau mengkaji ulang mengenai kurikulum yang saat ini
diterapkan prodi. “Apakah capaian pembelajaran? profil lulusan yang ditetapkan
di awal sudah sesuai atau tepat dengan kebutuhan pasar atau belum. Itu perlu
melakukan kajian,†terangnya.
Dekan FEB berharap dari kegiatan ini dengan berbagai
narasumber, praktisi mendapatkan masukan yang sangat baik. “Bagaiamana nantinya
dapat merancang, mendesain kurikulum yang memang sesuai dengan kebutuhan pasar
sehingga lulusan Prodi Bisnis Digital akan terpakai atau digunakan oleh
masyarakat baik sebagai karyawan di perusahaan ataupun sebagai pelaku usaha,â€
tuturnya.
Sementara, Ketua Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya M. Ariza
Eka Yusendra mengatakan Prodi Bisnis Digital Darmajaya mengadakan pengembangan
kurikulum baru. “Kita mengetahui bahwa dunia industri dan dunia pendidikan
akademik itu harus sejalan seirama. Tidak bisa, industri jalan sendiri ataupun
akademik itu jalan sendiri,†ucapnya.
M. Ariza Eka Yusendra melanjutkan bahwa Prodi Bisnis Digital
selalu berusaha untuk mencari sinyal-sinyal, untuk mencari trend-trend baru
yang ada di pasar. “Sehingga nanti lulusannya, kita ciptakan sesuai dengan
kebutuhan pasar. Kita juga bisa melakukan pengembangan ilmu yang dibutuhkan
oleh pasar,†ujarnya.
Menurut dia, dalam mengembangkan kurikulum Prodi Bisnis
Digital selalu berkoordinasi dengan stakeholder terkait. “Supaya kita bisa
mendapatkan kurikulum yang benar-benar dibutuhkan oleh pasar. Salah satu
rangkaian pertama workshop Signailing Market untuk bisa melihat lulusan,
kompetensi yang harus dimiliki oleh lulusan Prodi Bisnis Digital,†tutupnya.
Dalam kesempatan tersebut juga masing-masing narasumber
memberikan masukannya untuk kurikulum Prodi Bisnis Digital. Workshop Market
Signaling juga merupakan rangkaian kegiatan yang didanai hibah AKPT Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI 2023.