Guru Besar Unila Bertambah Delapan Orang

Guru Besar Unila Bertambah Delapan Orang
Rektor Unila Prof Dr Karomani (Foto: Istimewa)

BANDARLAMPUNG - Pertengahan 2022 ini, Universitas Lampung (Unila) telah menambah jumlah guru besar sebanyak delapan dosen yang telah memenuhi syarat. Dengan bertambahnya jumlah guru besar tersebut, maka total guru besar yang dimiliki Unila saat ini telah mencapai jumlah 88 orang.

Rektor Unila Prof Dr Karomani mengatakan, dengan pertambahan guru besar diharapkan dapat menjadi faktor penentu prestasi akademik Unila hingga bisa masuk jajaran papan atas perguruan tinggi di Indonesia dan universitas di tingkat global.

“Tentu implikasi dari meningkatnya jumlah guru besar ini  juga menunjang IKU (Indikator Kinerja Utama) Unila sebagai perguruan tinggi dan menunjang kinerja akademik pada umumnya,” kata Karomani melalui keterangan tertulis, Sabtu (2/7/2022).

Karomani menambahkan, saat ini masih ada sekitar 40 dosen dari seluruh fakultas yang memenuhi syarat guru besar yang berkas persyaratannya sedang dalam proses di Dikti. Dengan begitu, jika bertambah paling tidak 20 lagi, target capaian Unila untuk memiliki 100 guru besar pada tahun 2023 dapat tercapai.

Dibawah kepemimpinan Karomani, pertambahan jumlah guru besar di Unila tercatat meningkat pesat terutama sejak tahun 2020. Adapun total jumlah guru besar yang dihasilkan selama dua tahun terakhir ini mencapai 24 orang.

Jumlah guru besar yang signifikan merupakan komitmen Rektor dan jajarannya, sehingga mempercepat kelahiran guru besar (profesor) di Unila sesuai dengan ketentuan akan mendorong iklim akademik yang kuat dan mampu menjadi perguruan tinggi unggul.

Delapan guru besar yang segera mengikuti pelantikan antara lain Prof. Dr. Herpratiwi, M.Pd.; Prof. Dr. Flora, M.Pd.; Prof. Dr. Noviany, S.Si., M.Si.; Prof. Drs. Admi Syarif, Ph.D.; Prof. Dr. Emantis Rosa, M.Biomed.; Prof. Dr. Kamisah Delilawati Pandiangan, S.Si.,M.Si.; Prof. Dr. Ir. I Gede Swibawa, M.S.; dan Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani.,D.E.A.