Gerakan Pramuka Diminta Aktif Kampanyekan Antinarkoba
MUKLIS
LAMPUNG TIMUR – Wakil Gubernur yang juga Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Lampung Chusnunia Chalim mendorong Gerakan Pramuka untuk terlibat aktif mengkampanyekan melawan narkoba.
"Narkoba ini musuh kita semua, jangan sampai kita kehilangan generasi penerus bangsa karena narkoba," ujar Nunik –sapaan Chusnunia Chalim—saat melantik Dawam Rahardjo dan Azwar Hadi sebagai Ketua dan Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Lampung Timur Masa Bakti 2022-2027.
Pelantikan berlangsung di aula rumah dinas Bupati Lampung Timur, Senin (1/8/2022).
Nunik mengajak Kwartir Cabang (Kwarcab) Lampung Timur menciptakan kader Pramuka generasi bangsa yang cinta Tanah Air dan semangat membangun Indonesia.
"Kita masukan di masa pembentukan karakter anak-anak penerus bangsa melalui gerakan pramuka untuk semangat membangun Indonesia, menanamkan nilai-nilai positif cinta tanah air, cinta bangsa ini, cinta Indonesia dengan keragamannya untuk menuju nasionalisme yang kuat," ujar Nunik.
Gerakan Pramuka Lampung Timur juga diminta untuk bersama-sama bergotongroyong dalam upaya pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi COVID-19.
Kemudian, Nunik menyebutkan kader pramuka harus berada di garis terdepan untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa seperti mencegah radikalisme dan terorisme serta melawan hoaks atau berita bohong yang dapat mengancam keutuhan NKRI.
"Kader pramuka juga harus menjadi contoh terhadap pelestarian lingkungan dengan menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan yang dimulai dari diri sendiri," katanya.
Menurutnya, pramuka harus bisa menjadi penggerak mengajak masyarakat untuk membudayakan penggunaan alat makan dan minum berkali pakai untuk mengurangi sampah terutama plastik seperti menggunakan tumbler.
"Gerakan pramuka harus ikut serta meminimalisir sampah plastik karena banyak sekali contoh-contoh nyata kerusakan lingkungan oleh ulah manusia yang tidak peduli tentang pelestarian alam. Mari berkomitmen bersama melawan sampah plastik," ujarnya.
