FMIPA Unila Hasilkan Dua Doktor Baru

BANDARLAMPUNG-Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung atau Unila menghasilkan dua doctor baru yakni Erliyan Redi Susanto dan Heni Sulistiani.
Keduanya meraih gelar Doktor MIPA pada bidang Ilmu Komputer usai melaksanakan sidang promosi terbuka di Ruang Sidang Lantai tiga Gedung Dekanat FMIPA Unila, Senin (22 /1/2023).
Erliyan Redi Susanto dan Heni Sulistiani dibimbing Prof Admi Syarif selaku promotor, dan Prof Khairunnisa Berawi serta Prof Warsito selaku co-promotor.
Keduanya berhasil mempertahankan disertasi yang berjudul “Implementasi Metode Kecerdasan Buatan pada Penyakit Thalasemia” dan “Evaluasi Kinerja Berbagai metode Kecerdasan Buatan pada Penyakit Narsistic Personality Disorder (NPD).
Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitiannya, Erliyan yang merupakan dosen Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) ini menyampaikan bahwa penyakit Thalasemia merupakan salah satu penyakit kelainan darah yang sangat serius.
Kesulitan dan mahalnya biasa untuk diagnosa penyakit ini berakibat pasien sering kali bertemu dengan dokter setelah pada stadium lanjut. Penelitiannya telah berhasil mengembangkan sistem berbasis Artificial Inteligence (AI) yang dapat membantu dokter dan masyarakat mendiagnosa penyakit ini berdasarkan gejala yang dialami pasien.
Heni Suliastiani dalam disertasinya menyampaikan hasil evaluasi terhadap kinerja berbagai metode AI untuk penyakit Narsistic Personality Disorder (NPD), yang sangat populer seiring dengan maraknya sosial media saat ini.
“Kedua Promovenndous ini sangat luar biasa dengan masing-masing telah menghasilkan tiga karya tulis yang dipublikasikan (submitted/accepted) pada jurnal-jurnal internasional bereputasi terindex Scopus dan konferensi internasional,” ujar Admi Syarif
Selaku promotor yang juga Dosen Ilmu Komputer FMIPA Unila, Admi Syarif menyampaikan bahwasanya penelitian implementasi AI pada bidang kesehatan ini telah menghasilkan dampak yang signifikan khususnya terhadap dunia medis.
Dia berharap promovendous dapat terus konsisten melakukan riset dan mencapai jabatan akademik guru besar dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Hadir sebagai penguji dari luar pada sidang promosi terbuka ini yakni RZ Abdul Azis yang merupakan disen senior prodi Teknik Informatika dan juga menjabat sebagai Rektor IBI Darmajaya.
Sementara penguji dari dalam yakni Rer Nat Akmal Junaidi dan Prof Hendri Busman dari FMIPA Unila. Sidang ujian terbuka S3 kali ini dipimpin dan dibuka langsung oleh Rektor Unila Prof Lusmelia Apriani dan didampingi Heri Satria sebagai Dekan FMIPA Unila dan G. Nugroho Susanto sebagai ketua Program Studi Doktor MIPA sebagai Seketaris sidang.
Rektor Unila Prof Lusmelia Apriani mengungkapkan hingga kini program studi Doktor MIPA Unila telah menyumbangkan sembilan Doktor kepada negara dan bangsa Indonesia.
“Semoga bermanfaat bagi bangsa dan negara Indonesia,” ujar rektor Lusmelia.