Dekranasda Kota Metro Gelar Fashion Show Kain Wastra

Dekranasda Kota Metro Gelar Fashion Show Kain Wastra
Pengurus Dekranasda Kota Metro Saat Gelaran Metro Fashion Show minggu (15/8) (foto: Zainal Arifin/Monologis.id)

METRO - Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Kota Metro gelar Fashion Show tentang karya pengrajin setempat Kain Warisan Nusantara (Wastra) bertajuk "On Show" merupakan pentas budaya UMKM dan parade Wastra yang merupakan rangkaian gebyar HUT ke-76 RI dan gerbekCOVID-19, berlangsung secara hybrid luring terbabatas dan daring, Minggu (15/08).

Acara tersebut selain  memperkenalkan beberapa kerajinan diantaranya adalah, kain Sulam Tapis, Sulam Usus, Shibori, Eco Print, yang dikemas dalam produk pakaian, aksesoris, dan lain nya, juga dihadiri oleh Walikota dan wakil Walikota, Sekda dan ketua Dekranasda.

Dalam sambutan nya ketua Dekranasda Silfia Naharani Wahdi mengatakan, selama tiga bulan pihaknya mengadakan promosi besar-besaran produk UMKM ke berbagai pihak, sehingga mampu mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

“Terima kasih kepada semua yang terlibat, terutama para pengrajin yang sudah dengan ikhlas, memperkenalkan kerajinan Kota Metro ke mata dunia, walaupun ditengah pandemi, tentunya tidak menyurutkan kita untuk tetap menggaungkan produk lokal,  kita semua harus tetap semangat, harus kuat, yakinlah pasti ada jalan untuk mengembangkan usaha, walaupun di tengah pandemi,” tandasnya.

Sementara itu, dalam kesemoatan yang sama Walikota Metro mengatakan, bahwa produk lokal harus mendapat apresiasi penuh dan didukung oleh berbagai kalangan termasuk pemerintah.

“Berbagai macam cara bisa dilakukan untuk mengembangkan bisnis UMKM, di Kota Metro. Alhamdulillah sudah banyak saya lihat produk UMKM, tentunya ke depan harus terus dikembangkan, di kota tercinta ini, contohnya produk sepatu dan masih banyak lagi,” ujarnya.

Dikatakan nya, sebagai langkah pengembangan, Pemerintah juga berupaya untuk menarik para investor agar permodalan bisa disalurkan kepada UMKM, menurutnya, banyak pemodal dari luar daerah yang bisa diarahkan untuk berinvestasi di Kota Metro, terkhusus kepada produk UMKM.