Wujudkan Generasi Muda Kritis, PWI Lampung Barat Adakan Pelatihan Jurnalistik
ADE IRAWAN
LAMPUNG BARAT - Wujudkan generasi muda kreatif, kritis, dan terampil dalam menyampaikan informasi di era digital, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung Barat mengadakan pelatihan jurnalistik dan kehumasan.
Pelatihan itu diikuti 90 peserta dari perwakilan SMA, SMK dan MAN se Kabupaten Lampung Barat, yang dilaksanakan di SMAN 1 Liwa, Selasa (31/10/2023).
Pelatihan yang bekerjasama dengan MKKS Lampung Barat itu memuat empat materi, yaitu materi teknik penulisan berita, materi tentang kehumasan dan press release, materi tentang media massa, medsos dan internet safety, hingga materi teknik pengambilan foto dan video untuk kebutuhan jurnalistik.
Ketua PWI Lampung Barat, Rifai Arif mengatakan, kegiatan tersebut merupakan agenda PWI untuk memberi wawasan siswa siswi dalam pemanfaat informasi-informasi yang ada.
"Pengetahuan tentang jurnalistik sangat penting bagi siswa dalam pemanfaatan informasi. Sehingga mereka dapat merespon dengan bijak terhadap informasi seperti yang ada di media sosial," ungkap Rifa'i disela kegiatan tersebut.
Dirinya juga menambahkan, jika dengan adanya pelatihan tersebut akan menumbuhkan minat siswa siswi terhadap dunia jurnalistik.
"Minat mereka terhadap jurnalistik ini harus kita tumbuhkan, dengan begitu akan muncul nantinya jurnalis-jurnalis yang kompeten dan profesional," tambahnya.
Disisi lain, salah satu siswa peserta pelatihan Obhet Adrian siswa dari SMAN 1 Liwa mengatakan, jika dirinya sangat mengapresiasi adanya kegiatan pelatihan jurnalistik yang diadakan PWI Lampung Barat.
"Kegiatan seperti ini sangat bagus ya, kami jadi sedikit banyak mengerti dunia jurnalis. Juga dengan adanya kegiatan ini saya juga mengerti bagaimana membuat dan menyikapi informasi yang beredar baik pada media massa ataupun media sosial," ujarnya.
Obhet berharap, PWI Lampung Barat akan terus melakukan kegiatan yang mengedukasi siswa siswi ataupun masyarakat awam yang kurang mengenal dunia jurnalistik.
"Ternyata dunia jurnalistik ini sangat kompleks, kegiatan yang mengedukasi seperti sangat perlu untuk dilakukan kepada kami siswa sekolah ataupun untuk masyarakat awam yang tidak paham tentang jurnalistik," tukas dia.
