Satreskrim Baru Polres Tanggamus Janji Ungkap Kasus Pembunuhan di Kotaagung Timur

Satreskrim Baru Polres Tanggamus Janji Ungkap Kasus Pembunuhan di Kotaagung Timur
Iptu Ramon Zamora (Foto: Amirruddin Rachman/monologis.id)

TANGGAMUS - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tanggamus berusaha menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah yang belum terungkap. Salah satunya adalah kasus pembunuhan di Pekon (Desa) Kerta, Kotaagung Timur.

Iptu Ramon Zamora setelah dilantik sebagai Kasatreskrim Polres Tanggamus menggantikan AKP Edi Qorinas menyampaikan, pihaknya akan melanjutkan penyelidikan yang telah dilakukan oleh Kasatreskrim sebelumnya.

"Setelah dilantik oleh Bapak Kapolres, saya sudah kumpulkan para penyidik untuk melakukan analisa dan evaluasi (Anev) perkara. Insyaallah akan kita tindak lanjuti dengan melakukan penyelidikan lanjutan," kata Ramon di ruang kerjanya, Rabu (27/01).

Kemudian, terkait sejumlah rangkaian aksi yang sebelumnya terjadi di Pekon Kerta seperti aksi pembacokan yang dilakukan orang tak dikenal kepada pengendara yang melintas di pekon tersebut hingga aksi pembakaran perahu milik nelayan yang belum terungkap, Ramon berjanji akan segera menindaklanjutinya dengan berkoodinasi dengan unsur lain di Polres seperti Satuan Sabhara untuk melakukan Patroli dan juga penyelidikan oleh  personel Reskrim.

"Kehadiran kami untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat. Maka dari itu akan diintensifkan patroli baik polisi berseragam maupun polisi berpakaian preman untuk menyelidiki, sehingga rangkaian peristiwa di Pekon Kerta bisa terungkap," ungkapnya.

Tidak hanya peristiwa di Pekon Kerta saja, Ramon juga berjanji akan menindaklanjuti setiap laporan dari masyarakat yang tujuannya agar ada kepastian hukum.

"Kita tindaklanjuti akan tetapi kita lihat sisi permasalahan dan win-win solution. Adapun dasar kita yakni  Restotarif Justice untuk menyelesaikan masalah dalam arti  penegakan hukum supaya ada kepastian hukum sehingga tidak ada komplaint dari pihak yang menganggap bahwa laporannya tidak ditindaklanjuti," jelasnya.

Ramon juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak segan melapor kepada polisi apabila mengetahui adanya tindak pidana.

"Apabila mengetahui atau mendengar tindak pidana segara lapor kepada aparat kepolisian, kami tentu akan melindungi baik sebagai saksi maupun korban," pungkasnya.