Pebulutangkis Putri KW Jadi Polwan Bintara, Ketua PBSI Banten Mengaku Bangga

SERANG
- Pebulutangkis tunggal putri Pelatnas, Putri Kusuma Wardani alias Putri KW,
resmi menjadi Bintara Polri sebagai Polisi Wanita (Polwan) setelah dinyatakan
lulus dari pendidikan.
Bahkan Putri KW mendapatkan anugerah sebagai
murid yang mengharumkan Korp Polwan.
Menjadi abdi negara merupakan salah satu mimpi
Putri KW sejak kecil. Meski begitu, Putri dipastikan tidak akan melupakan
kewajibannya sebagai salah satu anggota tim nasional bulu tangkis Indonesia.
Ketua PBSI Provinsi Banten, Sudarto Adinagoro
mengucapkan selamat kepada Putri Kusuma Wardani atas telah melaksanakan
pendidikannya sebagai Polwan.
"Selamat dan sukses untuk Putri Kusuma
Wardani atlet PBSI Banten atas upacara penutupan pendidikan Polwan," ujar
Sudarto yang hadir pada upacara penutupan pendidikan Polwan, Rabu (21/12/2022).
"Putri akan tetap menjadi atlet
bulutangkis. Karier sebagai Polisi Wanita itu adalah bagian dari jaminan masa
depannya usai pensiun nanti," imbuhnya.
Sudarto Adinagoro yang juga menjabat Kepala
Bidang Pengembangan Daerah PBSI Pusat, mengaku bangga telah ikut berperan
mengantar Putri KW menjadi bintara Polwan.
"Rasanya kerja keras saya bersama
pengurus PBSI Banten tak sia-sia bisa mengantar salah satu anak binaan menapaki
jenjang lebih menjadi bintara Polwan. Terima kasih kami sampaikan untuk Sekjen
PP PBSI bapak Fadil Imran dan bapak Alex Tirta (Ketua Harian PP PBSI dan
pemilik klub Exist Jakarta) yang sudah banyak membantu selama di PB Exist
Jakarta,†tambah Sudarto.
Putri KW lahir di Tangerang pada 20 Juli 2002
dan menjadi binaan Pengprov PBSI Banten. Ia mulai berlatih bulutangkis di klub
Exist Jakarta yang kini berubah nama menjadi Mansion Exist Jakarta. Kiprahnya
di turnamen nasional, Putri KW mengantar Exist Jakarta sukses memenangkan
Superliga Junior 2018.
Sepakterjang tersebut mengantarkan Putri KW
berhasil masuk Pelatnas PBSI pada 2018. Ia menjadi salah satu penggawa Timnas
Indonesia yang berlaga di Kejuaraan Junior Asia dan Kejuaraan Junior Dunia
2018. Di dua ajang tersebut, ia berhasil meraih medali perunggu.
Pada usia 16 tahun, Putri KW berhasil mencapai
final turnamen Bangladesh International Challenge. Akan tetapi, ia hanya
menjadi runner up setelah kalah dari wakil Vietnam, Nguyen Thuy Linh.
Putri KW pernah menjadi finalis Grand Prix
Jaya Raya Junior International dan mampu mengantongi emas pertamanya usai
mengalahkan rekan senegara, Maharani Sekar Batari.
Berikutnya di Kejuaraan Junior Dunia 2019,
Putri KW membantu tim Indonesia memenangkan Piala Suhandinata untuk pertama
kalinya dengan menaklukkan China di final.
Kemenangan di Spain Masters adalah gelar juara
pertamanya di BWF World Tour Series. Pada tahun yang sama, ia juga menjuarai
Czech Open dan Bangladesh International. Teranyar, Putri KW menjuarai Orleans
Masters 2022.
Putri juga masuk dalam tim putri Indonesia
yang menjuarai Asia Team Championships 2022 di Selangor, Malaysia. Pada SEA
Games 2021 Vietnam, ia meraih perunggu di kategori tunggal putri dan perak di
tim beregu putri.