Kerjasama Publikasi, Diskominfo Lampung Tengah Tunggu Hasil Refocusing

Kerjasama Publikasi, Diskominfo Lampung Tengah Tunggu Hasil Refocusing

LAMPUNG TENGAH - Dinas Komunikasi dan lnformatika (Diskominfo) Lampung Tengah masih menunggu hasil refocusing, terkait pengajuan kerjasama (MoU) media dengan pemerintah kabupaten setempat.

Hal itu dikatakan oleh Plt Kadis Kominfo Lampung Tengah, Yudairi Hasan saat di konfirmasi monologis.id, di ruang kerjanya, Jumat (19/03).

Menurut Yudairi, beberapa waktu yang lalu, Sekda Nirlan mengeluarkan surat dimana untuk sementara waktu ini semua kegiatan OPD dihentikan, menunggu hasil dari refocusing. Sementara dari hasil rapat terakhir pihak Kominfo bahwa, anggaran untuk MoU publikasi dengan media akan di bagi rata, agar semua media yang telah mengajukan MoU dengan pihaknya dapat semua terbackup dan sama-sama dapat terealisasi.

"Dari hasil berkas data yang kita terima, berkas MoU yang sudah masuk di Kominfo ada sekitar tiga ratusan media online, dan seratus lima puluh media cetak, baik harian maupun mingguan," terang Yudairi.

Dimana menurut Plt.Kadiskominfo yang baru saja menjabat menggantikan Kadis Kominfo, Nilla Kelana yang memasuki masa purnabakti, bahwa dalam waktu dekat ini pihaknya akan menggelar rapat bersama perwakilan masing-masing Biro media yang ada di Kab.Lampung Tengah, guna membahas anggaran MoU yang akan di realisasi kepada masing-masing media yang telah mengajukan MoU ke pihaknya.

"Rencananya dalam waktu dekat ini kita akan mengumpulkan perwakilan dari masing-masing media untuk mensosialisasikan hal ini, agar hal ini bisa diketahui secara terbuka dengan rekan-rekan media," ungkap dia.

Diketahui beberapa pekan yang lalu, sempat ada pertemuan antara perwakilan awak media dengan pihak Diskominfo Lampung Tengah, dan pihak Komisi.lll DPRD setempat, guna membahas hal ini, namun rapat bersama dalam membahas MoU ini ditunda, dengan kendala Kadis Kominfo, Nilla Kelana pada waktu itu tidak bisa menghadiri rapat tersebut.

"Ya, sementara jumlah anggaran untuk MoU dengan media tidak ada penambahan, dimana situasi seperti saat ini kita belum bisa memutuskan terkait MoU tersebut. Yang jelas, di tahun 2021 ini, kita tidak menggunakan sistem great seperti tahun sebelumnya, anggaran itu akan kita berikan secara merata ke media. Ya, kita tunggu saja hasil kesepakatan bersama nanti," tutupnya.