Hindari Antrean, Pengguna Jasa Pelabuhan Diimbau Miliki Tiket Sehari Sebelum Menyeberang

LAMPUNG SELATAN – Untuk
menghindari kemacetan dan antrean saat libur Natal dan Tahun Baru 2023, pengguna
jasa pelabuhan diimbau telah bertiket minimal sehari sebelumnya.
Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi menyampaikan, mengingat
waktu perjalanan libur Natal dan Tahun Baru 2023 yang semakin mendekat, ASDP telah membuka penjualan tiket ferry sejak 60
hari sebelumnya.
“Masyarakat diimbau agar melakukan reservasi tiket jauh-jauh
hari sehingga perjalanan lebih terjamin, lebih aman, tidak perlu mengantre, dan
pastinya lebih nyaman,†tutur Ira melalui keterangan tertulis, Rabu (7/12/2022).
Ira menuturkan, dalam layanan angkutan Nataru mendatang,
ASDP juga akan menerapkan screening penumpang dengan memberikan stiker di
sejumlah titik. Ini bertujuan agar kendaraan yang memang eligible (telah
bertiket dan tiba sesuai jam layanan) dapat diarahkan menuju pelabuhan.
"Pengguna jasa khususnya di lintas Merak-Bakauheni dan
Ketapang-Gilimanuk, dapat memesan tiket ferry untuk perjalanan Nataru mulai
dari sekarang. Pastikan beli tiket online secara mandiri hanya di Website Ferizy, Aplikasi Ferizy, atau
di mitra resmi ASDP, yaitu: Indomaret, Alfamart, Agen BRILink, dan Agen Finpay
(Delima Point). Hal ini penting untuk memastikan ketersediaan tiket dan
memperlancar pelayanan di pelabuhan," kata Ira lagi.
Pengguna jasa, lanjutnya, yang telah membeli tiket untuk
mengatur waktu di hari H agar tidak terlambat dan melakukan check in 2 jam
sebelumnya. Tiket akan expired jika melewati waktu jadwal masuk pelabuhan.
Apabila tiba di pelabuhan belum bertiket, maka kendaraan akan diputar balik
keluar pelabuhan.
"Jangan lupa saat membeli tiket via online, pastikan
Pengguna Jasa mengisi daftar penumpang dalam kendaraan secara tepat dan
lengkap, termasuk data kendaraannya. Ini penting terkait hak asuransi setiap
penumpang dan memperlancar proses perjalanan Pengguna Jasa," tuturnya.
Sementara, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian
Perhubungan Hendro Sugiatno menyampaikan, prasarana dan sarana penyeberangan di
Merak-Bakauheni telah siap, di mana berdasarkan hasil rampcheck yang dilakukan
BPTD pada 22 Oktober 2022 untuk kapal, dan 2-4 November 2022 untuk dermaga,
tercatat 62 kapal dan 7 dermaga siap beroperasi melayani Nataru.
"Di saat penyelenggaraan angkutan periode Hari Raya,
baik Lebaran ataupun Natal, tentunya jika terjadi antrian atau kepadatan itu
hal biasa. Namun, bagaimana trafik tetap lancar, dan masyarakat tidak menunggu
terlalu lama saat akan menyeberang," tutur Hendro.