Dinkes Pesisir Barat Periksa Kesehatan Turis
PESISIR BARAT - Dinas Kesehatan (Dinkes) Pesisir Barat (Pesibar) terus melakukan berbagai tindakan dalam upaya antisipasi penyebaran Corona Virus Disease 19 (Covid-19).
Kepala Dinkes Pesibar, Tedi Zadmiko, Rabu (18/3), memaparkan tindakan dimaksud yakni menginstruksikan UPT Puskesmas melakukan pemeriksaan terhadap wisatawan mancanegara (wisman) dengan cara terjun langsung ke penginapan, hotel, cottage, losmen, dan villa yang ada di Pesibar.
"Setiap turis yang ada di Pesibar diperiksa kesehatannya oleh petugas," kata Tedi.
Tidak hanya itu, pihaknya juga melakukan pengawasan di Bandara M Taufik Kiemas sebagai salah satu pintu menuju dan dari Pesibar. "Semua penumpang tidak luput dari pemeriksaan petugas," lanjutnya.
"Petugas juga membagikan masker dan Hand Sanitizer ke kantor-kantor ataupun instansi pelayanan publik. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir adanya penularan, karena lapisan masyarakat yang paling beresiko terpapar dan menjadi media penularan adalah orang-orang yang bekerja di sektor pelayanan publik, karena berinteraksi langsung dengan orang banyak yang kebanyakan belum diketahui darimana dan bagaimana keadaan kesehatannya," imbuh Tedi.
Karenanya Tedi mengimbau, orang-orang yang bekerja pada sektor pelayanan publik harus ekstra hati-hati, menjaga kebersihan tempat bekerja, menjaga kesehatan diri sendiri dengan cuci tangan dan konsumsi makanan sehat dan bergizi, memakai masker atau alat pelindung diri lainnya bila sedang melakukan pelayanan.
"Untuk sementara hindari dulu kontak langsung misalnya bersalaman, kemudian hindari dan minimalisir memegang barang-barang atau alat-alat di area publik. Harus sama-sama dipahami bahwa bukan sombong atau merasa diri lebih bersih tapi semata-mata untuk saling menjaga kesehatan, dan jangan sampai pelayanan publik menjadi terhenti karena justru petugas atau pegawainya yang sakit," tutur Tedi.
"Alhamdulillah sampai dengan saat ini per Rabu (18/3/2020), Dinkes menyatakan bahwa tidak ditemukan baik WNI maupun WNA yang telah positif ataupun terindikasi tersuspec Covid-19," tegasnya.
Pemkab Pesibar terus mengimbau bahwa perlu kewaspadaan dan ketidakpanikan dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 ini, tingkatkan budaya prilaku hidup bersih dan sehat.