Kumham Banten Apresiasi Digelarnya National Inmates Sports Day

TANGERANG – Kantor
Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten mengapresiasi
digelarnya National Inmates Sports Day 2023 oleh Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan.
Apresiasi itu disampaikan Kepala Kanwil Kemenkumham Tejo
Harwanto usai menyaksikan pembukaan National Inmates Sports Day 2023 secara
daring dari Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang, Sabtu (11/3/2023).
Tejo Harwanto berharap, National Inmate’s Sports Day mampu
menjadi ajang untuk para warga binaan menunjukkan bakat yang mereka miliki,
sehingga pada saatnya nanti kembali ke masyarakat, para Narapidana menjadi
pribadi yang lebih baik lagi.
National Inmate’s Sports Day dalam rangka Peringatan Hari
Bhakti Pemasyarakatan ke-59 2023 dibuka langsung oleh Menteri Hukum dan HAM,
Yasonna H. Laoly dari Lapas Narkotika Cipinang.
Pembukaan turut dihadiri Duta Besar Negara Sahabat, Para
Pimpinan Tinggi Madya, Penasehat Menteri Hukum dan HAM serta Mitra Kerja di
lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
“Kegiatan ini membawa pesan besar kepada dunia bahwa
narapidana layak diperlakukan sebagai manusia, yang memiliki hak dan kewajiban
yang sama seperti orang lain meskipun terkurung oleh dinding penjara,†ujar
Menkumham.
Selanjutnya, bersama Para Duta Besar Negara Sahabat,
Menkumham menjajal berbagai olah raga yang akan dipertandingkan dalam National
Inmate’s Sports Day. Mulai dari Bakiak, Balap Karung, Mini Soccer hingga Crazy
Bamboo Games.
Tidak hanya itu, Para Duta Besar Negara Sahabat juga berkesempatan
untuk melihat langsung berbagai karya warga binaan pemasyarakatan dalam “Social
Creative Inmates Program†sebagai bentuk dukungan terhadap industri kreatif
yang ada di lingkungan Pemasyarakatan.
“Disini anda akan menemukan kualitas luar biasa dari produk
mereka, yang tidak kalah kompetitif dari apa yang diproduksi di luar penjara.
Bahkan, beberapa dari produk ini telah diekspor ke negara asing,†kata
Menkumham bangga.
Ini tentunya senada dengan apa yang disampaikan Special
Envoy of Seychelless, Nico Barito. Ia menyebut, meskipun berada di balik jeruji
besi, para Narapidana di Indonesia memiliki keterampilan luar biasa di berbagai
bidang yang hasilnya banyak disukai oleh masyarakat luar bahkan hingga
mancanegara.