Warga Pringsewu Tewas Tenggelam Saat Nyetrum Ikan

PRINGSEWU - Efendi (30),warga Pekon (Desa) Fajarbaru, Pagelaran Utara, Pringsewu, Lampung tewas tenggelam di sebuah embung yang berlokasi di pekon tersebut.
Peristiwa itu terjadi saat korban bersama tiga rekanya yakni Eko (32), Alfian (40) dan Anton (36) tengah mencari ikan di embung tersebut dengan menggunakan alat setrum pada Minggu (07/03) sore.
“Jadi saat korban nyetrum ikan di TKP, korban melihat ada ikan yang terkena setrum melompat ditengah embung, lalu korban berenang mengambil ikan tersebut, setelah ikan berhasil diambil korban diduga kelelahan dan kehabisan tenaga kemudian korban berteriak minta tolong kepada rekan-rekanya. Namun belum sempat ditolong korban sudah tenggelam,” kata Kapolsek Pagelaran AKP Safri Lubis mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid A Soemantri.
Safri menerangkan, melihat korban tenggelam rekan-rekan berusaha mencari korban, tapi setelah beberapa saat dicari dan belum ditemukan kemudian rekan-rekan korban meminta pertolongan warga sekitar.
“Setelah satu jam lebih pencarian akhirnya korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia,” turur Safri.
Warga kesulitan mencari korban karena lokasi embung yang luas dengan kedalaman sekitar 7 meter dan dipermukaan embung dipenuhi tanaman enceng gondok.
Safri menjelaskan, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Pringsewu untuk dilakukan pemeriksaan penyebab meninggalnya korban.
"Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tim identifikasi sat Reskrim Polres Pringsewu bersama tim dokter dari RSUD Pringsewu menyebutkan ditubuh korban tidak ditemukan bekas-bekas tanda kekerasan dan meninggalnya korban murni akibat tenggelam," terang Safri.
Polisi mengamakan barang bukti berupa tempat dan alat setrum ikan dari lokasi kejadian.
"Pihak kelurga sudah ikhlas menerima kematian korban dan menyatakan keberatan untuk di autopsi, maka jenazah korban kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman,” katanya.