Fakta Fakta Atas Kerusuhan di Gedung Capitol Parlemen AS Januari Lalu

Dunia menyaksikan saat para demonstran yang membuat rusuh di gedung capitol pada Januari lalu. Mereka menghancurkan jendela, merusak tangga bahkan membuat para anggota parlemen dan beberapa apparat hukum menyelamatkan diri masing masing.
Dikutip dari cbsnews.com, Sabtu (29/05), Departemen kehakiman AS, mengatakan bahwa hingga 6 Mei lalu, sekitar 440 terdakwa telah ditangkap sejak kerusuhan itu. Dan pemerintah telah mengatakan lebih dari 400 orang yang telah dituntut, kemudian Jaksa Federal bisa merampungkan tuntutan pada lebih dari 100 orang.
Jaksa federal sendiri menyebut kasus ini sebagai sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan pemerintah pada maret sebelumnya menjelaskan bahwa kasus ini merupakan penyelidikan paling kompleks yang pernah dituntut oleh departemen kehakiman AS.
Ketika aparat penegak hukum AS, terus menangkap tersangka perusuh, inilah fakta fakta yang telah terjadi Berdasarkan catatan cbsnews.
Jumlah terdakwa yang di proses hukum.
Ada sekitar 440 terdakwa telah ditangkap dalam penyelidikan federal, departemen kehakiman mengatakan akan meninjau dokumen pengadilan untuk 430 kASus terdakwa yang telah dibuka. Dari jumlah tersebut, setidaknya 175 terdakwa telah di putus hukumannya oleh dewan juri dalam persidangan.
Jumlah anggota militer yang terlibat.
Ada 48 orang dari mereka yang ditangkap adalah mantan atau anggota militer. Dari jumlah tersebut, satu adalah anggota militer aktif, empat adalah pasukan paruh waktu dari satuan cadangan angkatan darat atau pengawal Nasional, kemudian sebanyak 42 orang sebelumnya pernah bertugas di militer.
Dan terdapat setidaknya 21 orang pernah bertugas di marinir AS, 17 lainnya di angkatan darat, dua di angkatan laut dan dua bertugas di angkatan udara. Salah satu terdakwa, jeffrey mckellop, adalah seorang sersan dalam pasukan baret hijau pasukan khusus angkatan darat,
Jumlah para penegak hukum yang terlibat.
Setidaknya ada 10 orang dari mereka yang ditangkap adalah mantan petugas polisi atau dipekerjakan sebagai petugas penegak hukum terlibat saat kerusuhan.
Jenis tindak kejahatan yang dituduhkan.
Ada lebih dari 125 terdakwa dituduh menyerang, melawan atau menghalangi petugas. Kemudian setidaknya 35 lainnya, dituduh menggunakan senjata mematikan atau berbahaya di area terlarang. Kata departemen kehakiman. Sekitar 140 petugas diserang selama serangan itu, menurut juru bicara departemen kehakiman.
Selain itu pemerintah AS selama proses pengadilan juga melakukan penyelidikan terkait adanya aktivitas konspirasi yang terjadi sebelum dan selama kerusuhan itu.
Petugas penegak hukum di AS mendapatkan sekitar 30 orang, telah dituduh melakukan konspirasi, mereka terbukti berkoordinasi dengan pihak lain untuk melakukan tindakan kerusuhan di gedung capitol tersebut. Demikian keterangan dari departemen kehakiman AS.
Bahkan ada tiga terdakwa pada kerusuhan tersebut, pemerintah mengatakan kejahatan mereka termasuk "terorisme" – tuduhan ini dapat mempengaruhi hukuman penjara jika mereka terbukti bersalah.
Jumlah tindakan yang dilakukan petugas federal.
Dalam mengungkap kejadian ini FBI, medapatkan mencari bantuan dari publik untuk mengidentifikasi perusuh dalam daftar buronan para pelakunya.
Pada Maret lalu, Direktur FBI Christopher Wray mengatakan bahwa warga dari seluruh AS, telah mengirim FBI lebih dari 270.000 media digital. Atas dukunagn tersebut, FBI telah mengidentifikasi ratusan tersangka dan membuka ratusan penyelidikan baru atas kejadian kerusuhan tersebut.
Pemerintah AS sendiri telah mengeluarkan lebih dari 900 surat perintah penggeledahan dan penyelidikan. Menghabiskan lebih dari 15.000 jam pengawasan dan rekaman kamera dari berbagai lembaga penegak hukum. Dalam prosesnya pemerintah AS, juga telah mengumpulkan sekitar 1.600 perangkat elektronik. Dalam dokumen arsip terdapat lebih dari 80.000 laporan dan 93.000 lampiran terkait wawancara penegakan hukum dan langkah-langkah investigasi lainnya.
Daerah Asal para pelaku kerusuhan.
Mereka perusuh diduga berasal dari 45 negara bagian di luar Washington D.C. Di antara mereka sebagian besar berasal dari Texas, dengan setidaknya 43 orang Texas yang didakwa sejauh ini. Pennsylvania dan New York masing-masing menahan setidaknya 37 pelaku dan Florida menangkap 35 pelaku
Jumlah indikasi pelaku ekstrimis.
Pihak berwenang AS, telah mengkaitkan setidaknya ada 60 orang perusuh dengan kelompok ekstremis, termasuk Proud Boys, Oath Keepers, Three Percenters, Texas Freedom Force dan konspirasi ideologi Qanon.
Jumlah wanita yang ditangkap.
Setidaknya ada 51 perempuan telah ditangkap karena berpartisipasi dalam kerusuhan tersebut.
Kisaran umur pelaku kerusuhan.
Di antara 130 terdakwa yang usianya diketahui, rata-rata berusia 42 tahun. Tersangka perusuh termuda yang diketahui adalah bruno joseph cua, 18 tahun, yang dituduh jaksa menyerang seorang petugas keamanan. Sementara yang tertua adalah gary wickersham, adalah veteran angkatan darat berusia 80 tahun. Pihak berwenang mengatakan wickersham berjalan melalui capitol selama pengepungan dan kemudian mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia yakin dia diizinkan masuk karena dia membayar pajaknya.
Jenis senjata yang digunakan perusuh.
Setidaknya tiga orang yang dituduh dalam penyelidikan kriminal federal - dituduh membawa senjata api. Tapi senjata api bukanlah satu-satunya ancaman. Menurut dokumen pengadilan yang ditinjau oleh cbsnews, terdapat 39 terdakwa dituduh menggunakan senjata "mematikan atau berbahaya" yang bukan senjata api, berjenis tasers, kapak Tomahawk, linggis, tiang bendera, pisau, kapak es, petasan, alat setrum. Pistol, tongkat baseball, alat pemadam kebakaran, tongkat kayu dan semprotan kimia.
Sementara pada Januari lalu mantan Presiden Donald Trump meminta hakim federal untuk menolak gugatan terhadapnya oleh anggota kongres Demokrat Eric Swalwell karena Trump diduga menghasut massa saat itu.