Pemprov Lampung Gelar Pengajian Akbar di Tulangbawang

Pengajian akbar dihadiri langsung Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama ribuan masyarakat Tulangbawang.
Dalam sambutannya, Arinal menyampaikan bahwa pengajian ini dalam rangka meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjalankan syariat dan syiar Islam dalam kehidupan sehari-hari.
"Selain itu, pengajian ini dilaksanakan juga dengan tujuan untuk menjalin silaturahmi dan mendekatkan diri antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan Pemerintah Kabupaten Tulangbawang dan masyarakat," ujarnya.
Arinal mengaku bangga dan senang dengan masyarakat Tulangbawang dengan keberagaman agama dan keyakinan yang kuat yang menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat.
Arinal sangat menaruh perhatian serius dan menjadikan program peningkatan keagamaan sebagai program unggulan. Hal tersebut tertuang pada program kerja Rakyat Lampung Berjaya, yakni menciptakan kehidupan yang religius (agamis), berbudaya, aman dan damai, melalui berbagai program keagamaan.
Program tersebut antara lain, pemberian insentif khusus kepada guru mengaji, ustaz dan ustazah pondok pesantren, penjaga masjid dan rumah ibadah lainnya, muazin, khatib, imam masjid, pendeta dan para pemimpin berbagai agama.
Arinal juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Tulangbawang, tokoh agama dan seluruh lapisan masyarakat yang telah mendukung dan berperan aktif bersinergi dalam penyelenggaraan pembangunan di Provinsi Lampung.
"Harapan saya, kiranya dukungan dan kebersamaan diantara kita tidak hanya sampai di sini, tetapi dapat berlangsung abadi sepanjang hayat, artinya tak lekang kena panas dan tak lapuk kena hujan," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut juga, Arinal memberikan santunan kepada 10 anak yatim piatu, bantuan 40 paket sembako dan kursi roda.
Selain itu diberikan juga bantuan kepada Masjid Sabilil Muttaqin sebesar Rp15 juta, Masjid Jama'atul Muslimin sebesar Rp 30 juta, Pondok Pesantren Al-Munfarijah sebesar Rp 25 juta, Pondok Pesantren Riyadussholihin sebesar Rp 25 juta, Pondok Pesantren Nurul Qodiri2 sebesar Rp 25 juta, TPQ As Sabki sebesar Rp 10 juta, dan TPA Al Barokah sebesar Rp 10 juta.
Pengajian akbar tersebut diisi tausyiah oleh Ustaz Solmed.