Bentuk Saka Adhyasta Pemilu, Bawaslu-Kwarcab Pramuka Pesisir Barat Teken MoU

Bentuk Saka Adhyasta Pemilu, Bawaslu-Kwarcab Pramuka Pesisir Barat Teken MoU
Foto: Novan Erson/monologis.id

PESISIR BARAT- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pesisir Barat, Lampung, melakukan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat.

MoU tersebut terkait pembentukan Satuan Karya (Saka) Adhyasta Pemilu Periode 2023-2025.

Penandatanganan dilakukan Ketua Kwarcab Pesisir Barat, Septi Istiqlal, dan Ketua Mabisaka Adhyasta, Abd. Kodrat S di Sanggar Pramuka Kecamatan Pesisir Tengah, Jumat (20/10/2023).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Harian Kwarcab Pesisir Barat, Jon Edwar, Wakil Ketua I, Wakil Ketua III, Ketua Mabisaka Adhyasta dan anggota, para Kakak Andala, pengurus Kwarcab Pesisir Barat.

Kodrat mengatakan, pramuka dinilai memiliki peran untuk kritis dan aktif serta ikut bertanggungjawab dalam proses demokrasi di Indonesia. Untuk itu jelang Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres), dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang bawaslu mengandeng pramuka untuk ikut mengawal proses pemilihan umum dan pilkada.

‘’Pramuka harus mengetahui apa itu pemilu, dan bagaimana pemilu itu dilaksanakan terutama bagi anggota pramuka di tingkat penegak. Pramuka memiliki peranan besar bagi bawaslu kedepan. Selain itu bawaslu menginginkan kaderisasi serta estafet bangsa ini dimulai dari teman-teman pramuka yang mengerti apa itu pemilu dan bagaimana pemilu itu dilaksanakan," ujar Kodrat.

Kodrat menambahkan pramuka bertanggungjawab terhadap proses demokrasi di Indonesia, sehingga Bawaslu RI secara sadar serta intens mengajak pramuka mengawasi pemilu di Indonesia melalui sosialisasi pengawasan partisipatif salah satunya dengan hadirnya Saka Adhyasta Pemilu di Pesisir Barat.

"Pramuka adalah usia pemilih pemula untuk aktif, kritis, dan mengetahui tentang proses pemilu. Tahapan pemilu 2024 mendatang membutuhkan perhatian serta pengawasan dari semua pihak yang salah yang salah satunya dari segenap anggota pramuka," pungkasnya.

Sementara Ketua Kwarcab Pesisir Barat, Septi Istiqlal mengatakan bahwa hadirnya Saka Adhyasta Pemilu, sebagai wujud hadirnya pramuka dalam menunjukkan perannya yang menegaskan bahwa gerakan pramuka selalu membawa manfaat dalam berbagai bidang. Saka Adhyasta Pemilu merupakan wadah Keadhyastaan (Pengawalan) Pemilu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang pencegahan dan pengawasan pemilu guna menumbuhkan kesadaran untuk berperan serta dalam pengawasan pemilu.

"Kwarcab Pesisir Barat menyambut baik dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terbentuknya Saka Adhyasta Pemilu serta terjalinnya kerja sama antara Bawaslu Pesisir Barat dengan Gerakan Pramuka Kwarcab Pesisir Barat," ujar Septi.

Septi berharap kerjasama tersebut dapat mempermudah dan meningkatkan kesadaran Anggota Saka dalam pengawasan partisipatif, dan bisa menjadi perpanjangan tangan Bawaslu untuk mensosialisasikan program-program Bawaslu sampai kepada masyarakat luas. 

"Gerakan Pramuka melalui Kwarcab Pesisir Barat berkomitmen untuk terus berusaha semaksimal mungkin membantu pemerintahan. Melalui kaum muda yang Tangguh,Bergerak, Aktif, Kreatif, Solutif, dan Inovatif, agar kembali menyusun program kerja, agar anggota pramuka kita yang tergabung dalam Saka Adhyasta Pemilu mendapat bekal pengetahuan dan pengalaman guna menghadapi kemajuan zaman yang akan terus maju nanti," tukas Septi.