Rocky Gerung : Integritas, Etikabilitas dan Intelektualitas Dasar Jadi Pemimpin Perubahan

Bandarlampung-Monologis.id. Quote No Rocky No Party yang melekat dalam diri Rocky Gerung sebagai kritikus pemerintah dan demokrasi tercermin dalam acara Dialog Nasional "Merawat Demokrasi dan Kebangsaan dengan Akal Sehat" yang di helat di Kampus The Best IIB Darmajaya pada selasa (15/10/2024) Lantai III GD H Alfian Husin.
Suasana acara yang berlangsung riuh dengan antusiasme mahasiswa yang aktif bertanya dan berdiskusi, menciptakan suasana akademis yang jujur dan terbuka secara lugas disampaikan oleh Rocky Gerung.
“saya pernah punya pengalaman sebagai penyumbang darah bagi lintah saat mendaki dan tersesat di gunung Tanggamus Lampung” paparnya soal kesan pengalaman di Lampung.
Rocky ingin provinsi Lampung menjadi “Pelampung” dalam menyelamatkan bangsa dan tantangannya kedepan
“Lampung harus menjadi sebuah simbol harapan bagi masa depan demokrasi Indonesia. Saya yakin Lampung dapat menjadi "pelampung" yang menyelamatkan bangsa dari tantangan kebangsaan dikemudian hari” urainya.
Selain itu Lampung dianggap memiliki potensi besar dalam melahirkan calon pemimpin yang dapat membawa perubahan. Kemudian Rocky pun menekankan pentingnya integritas dan tanggung jawab bagi calon pemimpin. Calon pemimpin harus memiliki etikabilitas dan intelektualitas sebelum memiliki elektabilitas.
“Pemimpin itu harus memiliki dasar etikabilitas intelektualitas sebelum mendapatkan eletabilitas untuk dipilih rakyat, dan lampung punya potensi untuk dapatkan pemimpin model ini hingga mampu melakukan perubahan kondisi rakyat lampung” terangnya.
Dalam membentuk masa depan bangsa yang baik maka rocky menekankan pentingnya akal sehat dalam politik dan kebangsaan
“Tanpa akal sehat dalam politik kebangsaan maka mustahil rasanya kita dapat meraih masa depan yang gemilang” lanjutnya.
Lalu terkait peran mahasiswa dalam Demokrasi: Rocky menegaskan bahwa mahasiswa memiliki peran penting dalam menjaga demokrasi melalui kritik yang membangun. Kritik harus disertai bukti, data, dan analisis yang kuat.
“mahasiswa dalam menyampaikan kritik dalam membangun demokrasi, maka semua kritik tersebut yang berkadar intelektualitas serta memiliki bukti data dan analisa yang kuat tajam” pesannya
Sementara Rektor IIB Darmajaya, RZ Abdul Aziz, mengajak mahasiswa memanfaatkan dialog ini untuk memperkuat pemahaman demokrasi. Dialog ini diharapkan menjadi langkah awal bagi generasi muda Lampung dalam mengambil peran lebih besar dalam merawat demokrasi Indonesia.
“Kami (IIB Darmajaya) berharap dengan acara ini bisa menjadi langkah awal para generasi muda di lampung dalam mengambil peran lebih besar dalam menjaga dan merawat demokrasi berdasarkan akal sehatnya bung Rocky Gerung” tuturnya
Terlihat dalam acara dialog nasional ini perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa se-Lampung, lalu tokoh-tokoh penting seperti dr. Jihan Nurlela, Ronny Nazar dan tokoh muda lampung lainnya. Mereka yang hadir antusias berdiskusi tentang peran mereka dalam membangun masa depan Lampung.