Kornelius Kambu Ingatkan Pemerintah Jaga Eksistensi Bangsa

MAYBRAT - Kornelius Kambu, salah satu anak Veteran Kemerdekaan Republik Indonesia dari Kabupaten Maybrat, Papua Barat, meminta pemerintah agar menjaga eksistensi dengan baik supaya tidak terjadi perpecahan antara anak bangsa. Terutama dalam menjaga kepentingan orang Papua dalam segala aspek.

Hal itu ditegaskan Kornelius setelah upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional di Kumurkek Maybrat, Kamis (10/11/2022).

"Oleh sebab itu saya selaku salah satu anak pejuang menghimbau terus kepada bangsa ini agar tidak henti-henti untuk memperhatikan kepentingan orang Papua di semua tempat," kata dia.

Menurutnya, apa yang ditekankannya itu semata hanya demi untuk menghalau kepentingan dari luar yang sengaja datang mengancam keutuhan NKRI.  "Ini sebenarnya kita mau menekan supaya jangan ada yang mengganggu eksistensi bangsa kita," tegasnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maybrat itu juga mengaku bahwa kali ini pertama ia selaku anak Veteran bisa mengikuti upacara hari besar pahlawan di Maybrat dari sebelumnya yang tidak pernah digelar untuk mengenang jasa para pahlawan. Ia juga berterima kasih Pj Bupati Maybrat sudah menginisiasi HUT Pahlawan ini digelar untuk pertama kalinya. Karenanya, dia berharap momen hari besar terus digelorakan seperti ini agar sifat nasionalme terus digelorakan.

“Ini suatu terobosan yang luar biasa oleh Pj Bupati Maybrat,"terang Kornelius.

"Saya apresiasi ini, kita akan terus gelorakan semangat anak-anak ini agar selalu mencintai ideologi ini demi mempertahankan negara Kesatuan Republik Indonesia," tandasnya.

Ia mengatakan, ada sebanyak 16 orang Papua, termasuk ayahnya dan ayahanda Makdalena Tenau yang telah menandatangani PPRA atau penentuan pendapat rakyat untuk kembali ke pangkuan ibu pertiwi. Kambu mengajak semua kembali mempertahankan eksistensi bangsa ini. Ia mengaku memilik orang tua yang berhikmat untuk bangsa ini.

"Untuk itu saya melihat hari besar nasional ini kalau boleh kita akan lihat terus untuk menggelorakan semangat nasionalisme ini untuk para generasi muda kita," tuntas Kambu.