Bawa Indonesia ke Piala Dunia U-17, Bupati Tulangbawang Barat Apresiasi Prestasi Fabio Azka

Bawa Indonesia ke Piala Dunia U-17, Bupati Tulangbawang Barat Apresiasi Prestasi Fabio Azka
Foto: Istimewa

TULANGBAWANG BARAT-Fabio Azka Irawan, pesepakbola asal Tiyuh (Desa) Margajaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung.

Fabio Azka dan kawan-kawan tampil gemilang di Piala Asia U-17 di Arab Saudi hingga menembus babak 8 besar. Pencapaian itu membawa timnas Indonesia U-17 di bawah asuhan Nova Arianto berhak lolos ke Piala Dunia U-17 2025 yang akan berlangsung di Qatar pada November mendatang.

Prestasi Fabio Azka bersama timnas U-17 mendapat apresiasi Bupati Tulangbawang Barat, Novriwan Jaya.

"Kami sangat bangga atas penampilan gemilang Fabio pada gelaran Piala Asia U-17 kemarin yang turut membantu Indonesia lolos ke Piala Dunia U-17," ujar Novriwan saat menerima kunjungan silaturahmi  Fabio Azka dan keluarga serta Ketua Askab PSSI Tulangbawang Barat, Edison, di ruang kerjanya, Senin (21-4-2025)

Fabio yang berposisi sebagai bek kanan memulai perjalanan karir sepak bolanya dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Bimba FC. Bersama Bimba FC, ia sukses menjuarai Kejuaraan Nasional Forum Pembina Sekolah Sepak Bola Indonesia (FOPSSI) tahun 2022.

Konsistensi dan performa cemerlangnya kemudian mengantarkan Fabio bergabung dengan Persija Jakarta U-16, yang bermain di ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 musim 2023–2024.

Karier Fabio di Timnas Indonesia dimulai saat pelatih Nova Arianto memanggilnya untuk bergabung dalam skuad Timnas U-16 di ajang AFF U-16 2024, di mana Indonesia berhasil meraih juara ketiga. Fabio kemudian masuk dalam daftar pemain Timnas U-17 untuk kualifikasi AFC U-17 2025.

Dalam pertemuannya dengan Bupati, Fabio turut menceritakan bagaimana awal mula dirinya bisa dilirik oleh pelatih Nova Arianto.

"Berawal saat membela Persija U-16 di pertandingan EPA Liga 1. Saat itu Coach Nova dan asistennya hadir menonton. Setelah itu saya dapat surat pemanggilan untuk ikut latihan di Training Camp di Jakarta International Stadium," ungkap Fabio.

"Di sana kami digembleng fisik, bahkan harus naik gunung sejauh 12 kilometer," tambahnya.

Tak hanya bercerita soal pengalamannya, Fabio juga menyampaikan harapannya agar di Tulangbawang Barat lebih banyak diadakan kompetisi sepakbola usia muda.

"Saya berharap di Tulangbawang Barat ini bisa lebih banyak turnamen-turnamen sepakbola untuk anak-anak, karena dari situ nantinya akan lahir calon-calon pesepakbola hebat," ujarnya.

Menanggapi harapan tersebut, Bupati Novriwan mengajak seluruh pihak terkait untuk bersinergi dalam pembinaan bakat olahraga sejak dini.

"Mari kita duduk bersama, satu meja. Tujuan kita satu, yaitu bagaimana membentuk anak-anak Tulangbawang Barat menjadi calon-calon atlet yang dapat membanggakan daerah. Kita ingin lahir Fabio-Fabio lainnya dari Tulangbawang Barat," tegasnya.