Wabup Pesisir Barat Pimpin Masyarakat Marga Belimbing Protes ke Pemerintah Pusat
PESISIR BARAT - Wakil
Bupati Pesisir Barat yang juga merupakan Sai Batin Marga Belimbing, Gelar
Suntan Panjinegara, A. Zulqoini Syarif memimpin warga bergotong-royong
disepanjang akses Sumberrejo-Wayharu, Jumat (3/3/2023).
Gotong royong masyarakat Marga Belimbing yang terdiri dari
Pekon Bandaralam, Wayharu, Siringgading, Waytias Kecamatan Bangkunat, sebagai
bentuk protes terhadap pemerintah pusat yang hingga kini tak juga membangun
akses jalan ke wilayah terilosir tersebut.
Selain Wakil Bupati Zulqoini, gotong royong itu juga diikuti
unsur TNI dan Polri setempat, dan peratin empat pekon di Wayharu.
Zulqoini menegaskan bahwa gotong royong tersebut merupakan
salah satu wujud protes masyarakat yang ada dalam wilayah Marga Belimbing
(Wayharu-red) terhadap pemerintah pusat yang hingga kini masih berkutat dalam
keterisoliran.
"Sebelumnya dalam momen peresmian tower BTS 4G menara
telekomunikasi di Pekon Waytiyas pada 20 Januari lalu, Saya menginstruksikan
kepada seluruh lapisan masyarakat di Wayharu untuk ikut melaksanakan gerakan
protes kita terhadap pemerintah dengan menggelar gotong-royong disepanjang
akses Sumberrejo-Wayharu," tegas Zulqoini.
"Hari ini tanggal 3 bulan 3 Tahun 2023, kita tunaikan
bentuk protes kita terhadap pemerintah. Akan tetapi wujud protes itu harus
dalam bentuk yang positif, seperti halnya kegiatan gotong-royong yang kita
laksanakan hari ini," tambah Zulqoini.
Zulqoini berharap kegiatan yang dilangsungkan tersebut bisa
sampai dan terdengar hingga ke meja para pemegang kebijakan di pusat. Dengan
begitu, harapan masyarakat selama puluhan tahun untuk bisa memiliki infrastruktur
jalan yang maksimal bisa benar-benar terwujud dan dirasakan masyarakat.
"Pemkab Pesisir Barat bersama masyarakat Wayharu akan
terus berupaya memperjuangkan jalan Sumberrejo-Wayharu, semoga kegiatan yang
merupakan bagian dari usaha untuk bisa mewujudkan pembangunan jalan
Sumberrejo-Wayharu ini bisa didengar oleh pemerintah pusat dan benar-benar
diwujudkan dalam bentuk pembangunan jalan menuju Wayharu secara maksimal.
Sehingga Wayharu tidak lagi menyandang status sebagai wilayah terisolir dan 27
ribu lebih warga kami di Wayharu bisa sejahtera," tandasnya.
NOVAN ERSON








