Tahun Ini Disnakeswan Tulangbawang Barat Salurkan 41.000 Dosis Vaksin PMK

Tahun Ini Disnakeswan Tulangbawang Barat Salurkan 41.000 Dosis Vaksin PMK
Kabid Keswan dan Kesmavet Disnakeswan Tulangbawang Barat Sanjaya | Foto: Rosid/monologis.id

TULANGBAWANG BARAT – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Tulangbawang Barat, Lampung, pada 2023 akan menyalurkan 41.000 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) untuk hewan.

Jumlah dosis tersebut akan dibagi pada  tiga tahap dan penyaluranya akan dimulai pada awal Februari 2023.

"Untuk penyaluran dosis pertama sebanyak 6.000, target kedua sebanyak 9.000 dosis dan ketiga berjumlah 26.000 dosis," ujar Kepala Disnakeswan melalui Kepala Bidang (Kabid) Keswan dan Kesmavet Sanjaya di ruang kerjanya, Senin (9/1/2023).

Sanjaya menjelaskan, pada 2022 lalu Disnakeswan telah melaksanakan penyuntikan pada tahap pertama sebanyak 20.000 dosis dan tahap kedua 17.000.

“Sebenarnya pada tahun 2022 lalu, untuk dosis tahap kedua ada kekurangan sebanyak 3.000 dosis, penyebabnya nya terkendala banyaknya hewan ternak sapi dan kerbau yang sedang hamil sehingga kita tidak bisa melakukan penyuntikan,” ujarnya.

Untuk kekurangan 3.000 dosis tahun lalu dkan dilanjutkan pada 2023 ini.

Lanjut dia, program Vaksinasi PMK ini merupakan program Kementan, yang disalurkan melalui Dinas Peternakan Provinsi Lampung, kemudian disebarkan ke kabupaten dan kota.

Menurutnya, vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat terutama para peternak.

"Ini bentuk kepedulian terhadap para peternak yang ada di Tulangbawang Barat, karena wabah PMK yang menyerang ternak sapi dan kerbau sangat membahayakan dan tentunya dapat menimbulkan kerugian kepada para peternak itu sendiri,” kata dia.

Sanjaya menegaskan, Disnakeswan Tulangbawang Barat  terus berupaya agar dapat menjaga kesehatan dan memberikan pelayanan terbaik sehingga kedepannya Tulangbawang Barat akan menjadi lumbung ternak terbesar di Indonesia.