Plt Bupati Waykanan: Kampung KB Wujud Nyata Komitmen Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga

Plt Bupati Waykanan: Kampung KB Wujud Nyata Komitmen Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga
Foto: Istimewa

WAYKANAN-Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Waykanan, Ayu Asalasiyah, didampingi Penjabat (Pj) Ketua Dharma Wanita Persatuan, Medias Imroni Arie Anthony, menghadiri acara Penetapan Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Kecamatan Negeri Besar 2025 di Balai Kampung Tanjung Mas, Kecamatan Negeri Besar, Kamis (15-5-2025).

Ayu menyampaikan bahwa penetapan Kampung KB merupakan momentum penting dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mewujudkan keluarga yang berkualitas.

Strategi pengelolaan Kampung KB adalah Meningkatkan Kualitas Hidup Keluarga dan Masyarakat melalui Mendeekatkan program pelayanan Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana) dan pelayanan dasar, Penguatan 8 (delapan) fungsi keluarga, Partisipasi aktif masyarakat dan Pembangunan yang terintegrasi lintas sektor.

“Program Kampung KB adalah program yang sangat relevan dengan kondisi di Kabupaten Waykanan, sesuai dengan Visi dan Misi Bupati Waykanan Mandiri dan Sejahtera, serta dalam misi ketiga dan keempat. Melalui Kampung KB ini, Kita dapat mengintegrasikan berbagai program pembangunan, termasuk program KB dan pembangunan masyarakat, sehingga dapat memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan,” ujar Plt. Bupati Ayu Asalasiyah.

Selain itu, pencapaian keberhasilan kampung berkualitas akan menentukan Capaian Pembangunan Nasional dan Akumulasi Kinerja Pembangunan. Untuk itu, koordinassi dan kolaborasi antara Organisasi Perangkat Daerah, Dunia Usaha dan pemangku kepentingan harus terus diperkuat dan dikembangkan bersama. Sebab, penetapan Kampung KB ini tidak hanya sekedar seremoni, namun juga merupakan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung.

“Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan terlibat dalam pelaksanaan program Kampung KB di Kabupaten Waykanan, khususnya Dinas P3APPKB selain itu ada dari Bappeda, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Dukcapil, DinasTPHP, Dinas PMK, Dinas Perindag, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Kominfo, Dinas Porapar, Dinas Ketahanan Pangan, dan semua pihak yang terkait. Semoga dengan kolaborasi yang baik, bersinergi membangun Waykanan Mandiri dan Sejahtera,” lanjutnya.

Ayu juga berharap dengan penetapan Kampung KB ini dapat menjadi awal yang baik bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Waykanan.

Kepala Dinas P3PPKB, Andi Oktoviandi, dalam laporannya menyampaikan bahwa Kampung Keluarga Berencana (KB) diluncurkan pada tahun 2016 sebagai strategi pembangunan berbasis keluarga di tingkat kampung/kelurahan, dengan pendekatan multisektor untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sejak tahun 2020, program ini berganti nama menjadi Kampung Keluarga Berkualitas, dengan cakupan yang mencakup seluruh desa dan kelurahan di Indonesia. Fokus utama kini adalah pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Perubahan ini memperkuat integrasi lintas sektor, terutama setelah diterbitkannya Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2022 sebagai landasan hukum untuk optimalisasi pelaksanaan program secara sinergis.

“Saya berharap melalui Pencanangan Kampung KB ini, masyarakat dapat lebih aktif dalam Meningkatkan pemahaman keluarga, tentang Perenanaan Keluarga, khususnya keluarga sehat dan sejahtera, Meningkatkan kualitas hidup anak-anak serta Meningkatkan ketahanan keluarga,” ujar Andi Oktoviandi

Pencanangan Kampung KB ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam kegiatan pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas se-Kecamatan Negeri Besar Dinas P3APPKB bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Dukcapil dan Dinas Perpustakaan dengan melakukan Pelayanan KB melalui Metode MKJP, Pelaksanaan Bkb Hi (Bina Keluarga Balita Holistik Integratif), Pelayanan Administrasi Kependudukan, Mobil Baca dan Bazar UPPKA.

“Saya mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mendukung dan mengimplementasikan program ini secara optimal. Semoga dengan adanya Kampung KB, kualitas hidup masyarakat, khususnya keluarga yang ada di Kecamatan Negeri Besar ini dapat meningkat pesat,” tuturnya.