Pemilihan Katiyuh PAW Tiyuh Panaragan Digelar Sebelum Oktober

Pemilihan Katiyuh PAW Tiyuh Panaragan Digelar Sebelum Oktober
Kepala DPMT Tulangbawang Barat Sopyan Nur | Foto: Rosid/monologis.id

TULANGBAWANG BARAT – Tiyuh (Desa) Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, akan melakukan Pemilihan Kepalo Tiyuh (Katiyuh) Pergantian Antarwaktu (PAW).

Pemilihan dilakukan karena masa jabatan Penjabat (Pj) Kepala Tiyuh Panaragan telah habis.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Tiyuh (DPMT) Tulangbawang Barat Sopyan Nur mengungkapkan, berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang ada, apabila masa jabatan kepalo tiyuh masih tersisa lebih dari satu tahun maka dapat dilaksanakannya PAW.

Untuk pemilihan, Sopyan belum bisa memastikan jadwal pelaksanaannya karena masih menunggu laporan, koordinasi, atau usulan dari tiyuh tersebut.

"Yang jelas saat ini telah dikeluarkan surat keputusan Bupati tentang pemberhentian tetap kepala tiyuh Panaragan. Artinya jika kita hitung untuk pelaksanaan PAW di Tiyuh Panaragan antara September atau oktober karena pada 1 November 2023 - 1 November 2024  sudah masuk moratorium yang artinya tidak boleh ada Pelaksanaan pemilihan baik itu pemilihan kepala tiyuh secara serentak maupun secara PAW," ujarnya.

Menurut informasi lanjut dia, pihak tiyuh masih mengadakan sosialisasi perencanaan terlebih dahulu karena ini harus dipikirkan secara matang jangan sampai timbul permasalahan nantinya.

Hal yang harus dipastikan adalah terkait dengan anggaran pembiayaan karena  ini menjadi suatu hal yang sangat menentukan dalam proses pelaksanaan PAW.

"Kalau dananya belum siap bagaimana melaksanakannya. Namun perlu diketahui bersama  kita juga dibatasi oleh waktu yang mana pelaksanaan pemilihan kepala Tiyuh Antar Waktu itu paling lama 6 bulan sejak pemberhentian tetap kepalo tiyuh yang menjabat saat ini," ucap Sopyan

Dia menjelaskan, PAW memiliki persyaratan yang harus dipenuhi baik dari segi anggaran hingga para Masyarakat yang akan mencalonkan dirinya.

"Ada persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi karena jelas ketentuan nya seluruh pembiayaan mulai dari perencanaan sampai dengan pelaksanaan pemilihan hingga pelantikan itu ditanggung oleh tiyuh tersebut dengan menggunakan dana desa (DD). Sedangkan untuk persyaratan calon kepalo tiyuh itu  sendiri sama saja dengan calon pada umumnya yang mana mereka harus memenuhi ketentuan yang berlaku dari mulai usia, Pendidikan dan sebagainya," terangnya

Untuk mekanisme PAW itu sendiri ini harus benar-benar dipahami bahwa tidak seluruh masyarakat yang memiliki hak pilih harus memilih.

"Jadi ini menggunakan sistem perwakilan dari berbagai unsur diantaranya, perwakilan  tokoh masyarakat, adat, agama, pemuda, wanita, anak -anak serta perwakilan kelompok tani dan  nelayan," imbuhnya.Terpisah, Sekretaris Tiyuh Panaragan Basyah Putra menyampaikan, terkait pemilihan PAW sedang dalam proses musyawarah dengan masyarakat dan belum ada kesimpulan.

"Kemarin sudah kita bahas dengan masyarakat, tetapi memang belum ada kesimpulan. Yang pasti kita masih berusaha untuk melaksanakan tahapan sesuai prosedur. Kita melihat situasi, mungkin akan ada rapat lagi, sehingga kalau memang PAW dapat dilaksanakan dan masyarakat sepakat, maka nanti ranahnya BPT yang akan mengusulkan ke Camat dan Dinas," ucapnya

Sementara, beberapa warga Panaragan yang diwawancarai terkait musyawarah tersebut mengungkapkan, bahwa sebagian besar masyarakat yang hadir menginginkan pemilihan Kepala Tiyuh dapat dilaksanakan secara umum tanpa proses PAW yang mengharuskan hanya melalui perwakilan saja.

"Aspirasi masyarakat harus didengar, Perjalanan pemerintah Tiyuh selama satu tahun terakhir ini berjalan dengan baik, kalaupun harus dilakukan pemilihan dengan cara Antar Waktu, kemungkinan suasana akan berbeda, mungkin berpotensi kisruh, karena masyarakat Panaragan berharap dilakukan dengan pemilihan langsung seperti biasa dengan melibatkan seluruh pemilih Panaragan," kata sejumlah tokoh perempuan dan ibu-ibu setempat.

Menurut mereka, lebih baik Pemerintah Daerah tetap memberlakukan jabatan Kepala Tiyuh Panaragan dengan Penjabat Kepala Tiyuh saja. Mungkin pada waktu yang tepat nanti bisa diwujudkan pemilihan langsung, agar masyarakat Panaragan tetap kondusif.

"Kemarin musyawarah masyarakat banyak yang sepakat tetap di Pj kan saja dulu sampai waktunya tiba pemilihan, daripada hanya diambil perwakilan, lagi pula kondisi sejauh ini baik-baik saja dan kondisi," pungkasnya.