MKKS SMP Kabupaten Mesuji Selaraskan Kebijakan Pendidikan

MKKS SMP Kabupaten Mesuji Selaraskan Kebijakan Pendidikan
Foto: Ahmad Fauzi/monologis.id

MESUJI-Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kabupaten Mesuji, Lampung, menggelar pertemuan di Yayasan Al Falah, Sinar Laga, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (23-4-2025). 

Pertemuan ini untuk menyelaraskan kebijakan pendidikan, termasuk persiapan Seleksi Penerimaan Siswa Baru (SPSB), sosialisasi O2SN dan FLS2N, serta penegasan larangan pungutan di komite sekolah negeri, sesuai arahan Bupati Mesuji. 

"Kita harus memastikan bahwa proses pendidikan berjalan transparan dan akuntabel. Larangan pungutan di komite sekolah adalah komitmen kita bersama untuk mengurangi beban wali murid," tegas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mesuji, Andi S. Nugraha, saat membuka kegiatan. 

Selain itu, forum ini juga membahas persiapan teknis Ujian Akhir Tahun dan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun ajaran mendatang.

Tidak hanya membahas kebijakan, pertemuan ini juga menjadi ajang silaturahmi antarkepala sekolah dalam menyelenggarakan kegiatan akademik dan non-akademik, termasuk persiapan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N). 

"Kolaborasi antarsekolah sangat penting untuk memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan yang sama dalam mengembangkan bakat, baik di bidang akademik maupun seni dan olahraga," ungkap Ketua MKKS, Hendro. 

Pertemuan yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 13.30 WIB ini berjalan dinamis, dengan berbagai masukan konstruktif dari para peserta. Harapannya, MKKS tidak hanya menjadi forum administratif, tetapi juga wadah penguatan kapasitas dan sinergi antar pemangku kepentingan pendidikan di Kabupaten Mesuji. 

Komitmen Bersama untuk Pendidikan yang Lebih Baik

Sebagai penutup, Kepala Dinas Pendidikan kembali menegaskan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam menjawab tantangan pendidikan ke depan. 

"Dengan semangat gotong royong, saya yakin kita bisa mewujudkan pendidikan yang lebih berkualitas, inklusif, dan berintegritas untuk generasi penerus Kabupaten Mesuji, " tutup Andi.