Mahasiswa ITERA KKN Daring Perdana di Empat Kabupaten/Kota

Mahasiswa ITERA KKN Daring Perdana di Empat Kabupaten/Kota
Pelepasan KKN Mahasiswa Itera di Aula Gedung C kampus setempat. (Istimewa)

BANDARLAMPUNG - Sebanyak 63 mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) melaksanakan program kuliah kerja nyata (KKN)  periode ke-5 yang dilakukan secara dalam jaringan (daring).

Peserta KKN daring perdana ITERA bersal dari 11 program studi yang akan disebar ke sembilan desa di empat kabupaten/kota yaitu Lampung Selatan, Lampung Utara, Lampung Tengah, dan Bandarlampung.

Pelaksanaan KKN ini dilakukan sebagai bentuk penyesuaian terhadap pandemi COVID-19 yang masih berlangsung. Seluruh mahasiswa yang mengikuti KKN daring akan menjalankan program dengan tema KKN ITERA Mendukung Percepatan Pembangunan Mikro dan Peningkatan Daya Saing Sumatera, dengan memanfaatkan teknologi dan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19, mulai 23 Juni-28 Juli 2020.

Secara simbolis Rektor ITERA Prof Ofyar Z. Tamin melepas para peserta KKN periode ke-5 yang dilaksanakan di Aula Gedung C ITERA, Selasa (23/06). Pelepasan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang hanya diikuti dua perwakilan peserta, dan dihadiri Ketua Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat dan Penjaminan Mutu (LP3) ITERA,  Ratna Widyawati, Kabag Umum dan Keuangan ITERA Pujiono, Ketua Pelaksana KKN periode-5 Koko Friansa serta tim KKN ITERA dan perwakilan dosen pembimbing lapangan. Sementara mahasiswa peserta KKN mengikuti secara daring dari rumah masing-masing.

Dalam  sambutan Prof Ofyar Z. Tamin menyampaikan, KKN merupakan matakuliah wajib yang harus dilaksanakan mahasiswa sebagai bentuk kontribusi langsung kepada masyarakat. Program KKN juga sangat selaras dengan program merdeka belajar yang dicanangkan pemerintah pusat, dengan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan perkuliahan lapangan.

“KKN daring dilakukan sebagai bentuk penyesuaian ITERA dengan kondisi pandemi COVID-19 yang saat ini tidak hanya melanda Indonesia, tetapi dunia. Banyak hal yang sudah dilakukan pemerintah, namun kita juga harus bisa hidup bersama COVID-19 dalam tatanan normal baru  salah satunya dengan melakanakan KKN daring ini,” ujarnya.

Ofyar berpesan agar mahasiswa dapat melaksanakan program KKN dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Selain itu, mahasiswa juga dituntut kreatif dengan memanfaatkan teknologi dalam menjalankan program yang telah disusun.

 "Adik-adik harus melaksanakan KKN dengan penuh tanggungjawab, sebab kalian adalah cerminan kampus dan duta ITERA di masyarakat,” ujarnya.

Ketua pelaksana KKN ITERA Periode ke-5 Koko Friansa menjelaskan, dalam KKN daring ini, para peserta akan melaksanakan KKN dari desa tempat mereka tinggal. Di Lampung Selatan KKN dilaksanakan di Desa Jatimulyo, Kecamatan Jatiagung, Lampung Utara di Kelurahan Tanjungsenang, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Tengah di Kampung Tanjunganom, Kecamatan Terusannunyai, dan di Kota Bandarlampung KKN daring mahasiswa ITERA dilaksanakan di 6 Kelurahan yaitu keluarahan Waydadi, Kecamatan Sukarame, Gunungmas, Kecamatan Telukbetung Selatan, Pasirgintung, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Labuhanratu, Kecamatan Labuhanratu, Rajabasa, Kecamatan Rajabasa, dan Beringinraya, Kecamatan Kemiling.

Adapun mahasiswa KKN ITERA periode ke-5 ini diikuti oleh mahasiswa dari empat jurusan yaitu Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Fisika sebanyak 12 mahasiswa, Teknik Manufaktur, Industri, dan Mineral Kebumian (10), Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan (23), dan Jurusan Sains (18).

Selama pelaksanaan KKN daring, mahasiswa diminta aktif berkoordinasi dengan gugus tugas COVID-19 di masing-masing daerah, dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti selalu memakai masker, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan dengan rutin mencucitangan.