Empat Desa di Tulangbawang Barat Bakal Terima Bantuan Peningkatan Layanan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

Empat Desa di Tulangbawang Barat Bakal Terima Bantuan Peningkatan Layanan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
Sekretaris Dispusipda Tulangbawang Barat Hudaya | Foto: Rosid/monologis.id

TULANGBAWANG BARAT – Tahun ini, empat tiyuh (desa) di Tulangbawang Barat akan menerima bantuan peningkatan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial dari Perpustakaan Nasional.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Dispusipda) Tulangbawang Barat Rodiyanto melalui Sekretaris Dinas Hudaya mengungkap, awalnya ada lima tiyuh yang diajukan menerima bantuan tersebut. Namun, hanya empat yang diakomodir.

“Ke empat tiyuh tersebut yakni Gedungratu, Indraloka Jaya, Mulyajaya, dan Gilangtunggal Makarti. Sedangkan satu tiyuh belum memenuhi persyaratan,” ungkap Hudaya, Selasa (31/1/2023)

Dia menjelaskan, salah satu persyaratan pengajuan bantuan tersebut tiyuh bersangkutan telah mempunyai kegiatan perpustakaan berbasis inklusi sosial.

“Dalam artian ada suatu kegiatan perpustakaan tiyuh tersebut yang melibatkan para ibu-ibu dengan tujuan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dalam hal dengan mengadakan pelatihan ekonomi kerakyatan atau tergantung keahliannya warga di wilayah masing-masing," terangnya

Bantuan ini bertujuan untuk pengembangan sumber daya manusia, melalui perpustakaan dan peningkatan kualitas layanan perpustakaan khususnya pada perpustakaan desa maupun kelurahan.

"Untuk penyerahan bantuan tersebut saat ini kita sedang  menunggu arahan dari Perpustakaan Nasional. Namun, yang jelas di tahun 2023 ini sudah dilaksanakan,” kata dia.

Hudaya menambahkan, bagi tiyuh yang belum mendapatkan bantuan ini, akan tetap diusulkan. Selain itu,  Dispusipda juga akan  melakukan pembinaan agar dapat terus meningkatkan pengelolaan  kapasitas perpustakaan di tiyuh-tiyuh yang  ada di Tulangbawang Barat.

"Karena kita berharap  seluruh di Tulangbawang Barat kedepannya dapat menerima bantuan perpustakaan berbasis inklusi sosial dari pusat agar dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan lebih mudah serta mengakses informasi bisa lebih cepat nantinya," tutupnya.