Capaian PAD, Pemkab Tulangbawang Barat Berikan Penghargaan ke OPD dan Kecamatan

TULANGBAWANG BARAT – Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Barat, Lampung memberikan penghargaan atas
capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2022 kepada beberapa Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) dan 9 kecamatan.
Penghargaan tersebut diberikan pada rapat koordinasi
triwulan 1 Tahun 2023 yang diadakan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda)
Tulangbawang Barat, Senin (27/2/2023).
Dalam laporan Plt Kepala Bapenda Tulangbawang Barat Ainudin Salam
menyebutkan, dari sektor pajak tahun ini ditargetkan naik 26 persen dari
sebelumnya, atau sekitar Rp28 M lebih.
Dirinya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak
terutama kepada pengusaha dan masyarakat yang taat dan tertib dalam membayar
pajak.
"Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak, baik OPD,
Camat yang telah membantu untuk memenuhi target pajak yang telah ditetapkan
pada 2022 lalu mudahan tahun ini kita bisa kembali mencapai target yang telah
kita tetapkan, " ucapnya
Sementara, Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat Zaidirina
berharap pajak tahun mencapai target. Sebab, untuk target nasional pada tahun
lalu di Tulangbawang Barat hanya mencapai 94% dari target 96%.
“Berarti kita masih perlu berjuang dan kerja keras agar
dapat mencapai target tersebut,†kata Zaidirina.
Menurutnya, dari 9 indikator makro yang dinilai oleh
pemerintah pusat penyelenggaraan pemerintahan daerah hanya 8 indikator yang
diatas target nasional dan satunya lagi dibawah nasional yaitu pendapatan.
"Dengan kenaikan target 26 persen ini adalah nilai yang
kecil, karena banyak potensi yang bisa menambah capainya dari sektor pajak
khususnya dan Itu tantangan kita, saya selalu memacu diri kenapa orang lain bisa kita tidak bisa," ungkapnya.
Untuk itu, Zaidirina meminta untuk menggiatkan kembali
BUMTdi tiap-tiap tiyuh (desa) agar lebih maksimal dalam penarikan pajak
kedepannya.
"Untuk pembayaran semua pajak seperti kendaraan
bermotor, PBB, hotel dan restoran bisa melalui BUMT, tidak lagi harus ke kantor
pajak," terangnya.
Zaidirina berharap agar masyarakat Tulangbawang Barat taat
dalam membayar pajak dan sadar bahwa pajak merupakan kewajiban yang harus
dibayar.
"Saya juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya
kepada seluruh wajib pajak yang telah turut serta dalam pembangunan di Tulangbawang
Barat," tuturnya.
Ketua DPRD melalui Ketua Komisi III dari Fraksi Partai
Demokrat Faisol menyatakan, target pajak yang ditetapkan tahun ini belum cukup
dan maksimal
“Meskipun angkanya naik 26 persen dari tahun lalu saya rasa
ini belum cukup. Kita minta target kedepannya bisa mencapai di angka 40 persen,â€
kata dia.
Karena menurut nya, di angka 26 persen tersebut belum mampu
meningkatkan pembangunan di kabupaten Tulangbawang Barat.
"Bagaimana kita akan meningkatkan pembangunan kalau
pajak kita saja tidak bisa kita tingkatkan, karena sumber dari pembangunan itu
dari pajak. Oleh karena kami perlu tekankan kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kedepannya
agar dapat menambah anggaran semua Dinas sehingga dapat menggali
potensi-potensi yang ada di kabupaten Tulangbawang Barat terutama sumber pajak.
Karena kalau tidak di topang dengan anggaran saya rasa tidak akan
berjalan," pungkasnya.