Anggota Dewan Tuding Kepala Inspektorat Lampung Utara Bagi-bagi Proyek DAK Dinas Pendidikan

LAMPUNG UTARA - Anggota DPRD Lampung Utara Rahmat Hartono menuding Kepala Inspektorat yang tak lain menantu Bupati Lampung Utara mengatur pembagian Dana Alokasi Khusus (DAK) pada Dinas Pendidikan.

"Kasihan dengan Kabid di Dinas Pendidikan karena diperintahkan untuk membagikan DAK oleh Inspektur dan mereka (Kabid) yang akan menjadi korban. Maka tolong dibatasilah cukup jalankan fungsi dia sebagai inspektur," jelas Rahmat kepada Bupati disela sidang paripurna DPRD, Kamis (22/6/2023).

Rahmat meminta, jangan merasa sebagai orang (dekat) Bupati sehingga harus berkuasa dalam membagi proyek DAK dan hal tersebut dapat dilihat pembangunan tidak pernah maju.

"Harusnya dimasa jabatan akhir Bupati (Budi Utomo) ini harus diubah. Bahkan kami dari Fraksi PDI Perjuangan sangat mendukung langkah Kejari untuk memproses hal tersebut dan diminta segera serta tidak mengambang" imbuh Rahmat.

Bupati Lampung Utara belum memberikan tanggapan atas tudingan tersebut. Sidang paripurna dilanjutkan pada Jumat (22/6/2023) besok dengan agenda pembahasan lebih lanjut.

Dalam pantauan Monologis.id rapat paripurna penyampaian pertanggungjawaban Bupati Lampung Utara atas pelaksanaan APBD 2022 itu hanya dihadiri oleh sebagian anggota DPRD dan sempat diskors selama 15 menit dan tetap dilanjutkan walaupun tidak kourom berdasarkan kesepakatan anggota dewan yang hadir.

Sempat terjadi keributan dalam paripurna tersebut antara dua anggota DPRD Lampung Utara pada akhir sidang paripurna dan belum bisa diketahui secara rinci permasalahan tersebut.