Wakil Bupati Pesisir Barat Buka Diklat Paskibraka

PESISIR BARAT - Wakil Bupati Pesisir Barat, A. Zulqoini Syarif, membuka pendidikan dan pelatihan (diklat) Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2023 di Villa Monalisa Pekon (Desa) Wayredak, Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Barat, Lampung, Rabu (2/8/2023).

Diklat diikuti 40 calon anggota Paskibraka Pesisir Barat dan dihadiri Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, yaitu Imam Habibudin, Dandim 0422/Lampung Barat (Lambar), Letkol. CZI. Anthon Wibowo, Perwakilan Polres Pesisir Barat, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan jajaran Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Pesisir Barat.

Dalam sambutannya, Zulqoini menyampaikan ucapan selamat kepada 40 peserta didik yang terpilih sebagai calon anggota Paskibraka tahun ini.

“Mereka adalah putra-putri terbaik Pesisir Barat yang telah melewati seleksi ketat untuk melaksanakan tugas mulia pengibaran bendera pusaka pada peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI ke-78 pada 17 Agustus mendatang,” kata Zulqoini.

DIa menjelaskan bahwa menjadi calon anggota Paskibraka merupakan kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi peserta didik tersebut, sekolah, dan juga orangtua mereka. Hal ini menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan dan persyaratan khusus sebagai anggota Paskibraka.

“Peran anggota Paskibraka tidak sekadar sebagai penggerak bendera. Lebih dari itu, mereka menjadi calon pemimpin masa depan Indonesia yang memahami dan mengamalkan nilai pancasila serta memiliki jiwa kepemimpinan, patriotisme, nasionalisme, dan cinta pada NKRI,” ujarnya.

Zulqoini juga mengingatkan bahwa proses pelatihan yang akan dijalani oleh calon anggota Paskibraka bertujuan untuk memantapkan ketahanan fisik dan mental mereka sehingga pelaksanaan misi dan tugas penting, yaitu pengibaran dan penurunan bendera merah putih, dapat berjalan sukses.

Prestasi luar biasa juga diraih oleh Pesisir Barat karena tahun ini mereka mengirimkan satu putra dan satu putri sebagai calon anggota Paskibraka di tingkat Provinsi Lampung.

Zulqoini memberikan dorongan kepada seluruh peserta untuk berlatih dengan sungguh-sungguh, tekun, dan serius. Mereka diingatkan untuk mematuhi dan mengikuti semua pesan serta instruksi dari para pelatih, menjaga kedisiplinan, memperhatikan kesehatan, dan tetap menjaga kekompakan sebagai tim. Dengan semangat dan kerja sama yang baik, diharapkan seluruh anggota Paskibraka dapat melaksanakan tugas dengan baik.

Tak lupa, Zulqoini juga meminta panitia untuk mengantisipasi segala faktor non-teknis yang mungkin mengganggu proses pelaksanaan pengibaran bendera. Hal ini penting untuk memastikan momen yang sakral ini berjalan dengan lancar dan sukses.