Tingkatkan Persatuan dan Soliditas, Tokoh Pemuda & Masyarakat Natar Bentuk Lontar

Tingkatkan Persatuan dan Soliditas, Tokoh Pemuda & Masyarakat Natar Bentuk Lontar
Istimewa

LAMPUNG SELATAN - Tokoh pemuda dan masyarakat dari 26 Desa di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Lampung, membentuk perhimpunan organisasi masyarakat yang dinamakan Laskar Orang Natar (Lontar).

Pada pertemuan yang digelar di Desa Merakbatin itu, Mantan Babinsa Natar, Letnan Satu (Purn) Yupar, didapuk menjadi Panglima Laskar Lontar. Mantan Wakil Bupati Lampung Selatan, Eki Setyanto, menjadi Dewan Pembina.

Menurut Yupar, acara sengaja digelar di rumahnya dengan mengikuti protokol kesehatan dengan mempertemukan wakil dari masing-masing desa yang ada di Natar.

"Sebenarnya kami ini sudah lama berhimpun seperti ini. Namun setelah bermusyawarah kenapa tidak kita eratkan saja ikatan ini dalam satu organisasi yang lebih terstruktur dan memiliki nilai persatuan sesama orang natar," ujar Yupar, Minggu (20/09).

Tadinya, menurut Yupar, masing-masing para panglima laskar dari 26 desa ingin membawa anggotanya apel akbar orang Natar di lapangan PSN Merakbatin.

"Tapi masa pandemi seperti ini, kalau jumlah massa sampai lima ribu itu sangat membahayakan keselamatan dan melanggar aturan protokol kesehatan," ungkapnya.

Tujuan dibentuknya Lontar itu, menurut Yupar, selain meningkatkan persatuan dan soliditas sesama warga Natar, juga menjaga iklim kondusif di kecamatan Natar.

"Semua bersatu di sini, bhinneka tunggal ika. Baik suku, agama dan lainnya. Natar adalah kampung halaman kami. Kami harus menjaga dan merawatnya," pungkas Yupar.

Sementara, Eki Setyanto menuturkan, dirinya hadir dan diminta jadi Dewan Pembina Lontar.

"Sebagai orang Natar, saya bersedia dan siap mendukung ikatan keluarga besar orang natar ini," kata Eki.

Ketika ditanya lebih jauh, apakah ini terkait dukungan terhadap istrinya yang mencalonkan diri sebagai cawabup Lampung Selatan yang berpasangan dengan Hipni, yakni Himel, Eki tak menampik. "Orang Natar ya pilih orang Natar, dong...," ujar Eki seraya tertawa.