Tidak Semua Pasien Positif Covid-19 Dapat Penanganan Khusus

BANDARLAMPUNG – Meskipun dinyatakan positif terpapar coronavirus disease 2019 (covid-190), tidak semua pasien mendapat perawatan khusus di ruang isolasi rumah sakit. Hanya pasien yang memiliki penyakit penyerta (comfortability) yang mendapatkan perawatan khusus.
Hal itu dibenarkan juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Lampung, Reihana saat video conference kepada media, Jumat (10/4) petang.
Dia menjelaskan, perawatan untuk pasien covid-19 tidak ada perawatan khusus. Mereka hanya di berikan perawatan simptomatis terhadap keluhan penyakitnya.
“Perlu diberitahukan, tidak ada perawatan khusus pasien terkonfirmasi positif covid-19, saat di ruang isolasi. Mereka hanya diberikan perawatan simptomatis terhadap keluhan penyakitnya,” katanya.
Namun, untuk pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang memiliki penyakit comfortability, petugas kesehatan memberikan perawatan khusus terhadap pasien.
“Kecuali untuk pasien yang memiliki penyakit- penyakit comfortability seperti, diabetes melitus, penyakit jantung, dan lain-lain, ada penanganan khusus,” singkat Reihana.
Namun dia tidak menyebutkan secara rinci perawatan simptomatis tersebut seperti apa. Merujuk pada beberapa artikel kesehatan perawatan simptomatik merupakan pemberian obat untuk meredakan gejala umum dari suatu penyakit. Sesuai dengan namanya, ini hanya sebatas mengatasi gejala tapi tidak menyembuhkan penyebab dasar penyakitnya.