Testing Aggressive di Jawa Barat Targetkan 50 Ribu Tes Per Minggu

Testing Aggressive di Jawa Barat Targetkan 50 Ribu Tes Per Minggu
Ilustrasi Protokol Kesehatan di Gedung Sate Bandung (foto: Istimewa)

BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat Melalui Gubernur nya Ridwan Kamil Ternyata Sudah dua minggu ini telah memberikan arahan terkait Testing Aggressive. Sesuai informasi yang dirilis melalui akun twitter resmi kang emil sapaan akrab Ridwan Kamil pada sabtu (1/8)

“Masalah agressive testing harus dilakukan secara massif di kantor-kantor pemerintahan, lembaga pemasyarakatan dan pusat - pusat industri di wilayah Jawa Barat, dan target test sebanyak 50 ribu test per minggu” ujar Ridwan Kamil

“Dari beberapa hasil test ini kami temukan kasus OTG (orang Tanpa Gejala) COVID-19 di Kantor Pemerintahan, Industri, Kedinasan dan juga Gedung Sate” tambah gubernur Jabar itu.

“Para OTG tersebut langsung kita minta karantina 14 hari di rumah dengan pengawasan ketat, termasuk Contact Tracing dalam memastikan sebaran bisa kita petakan dan hentikan” tegasnya

“Sesuai prosedur, maka beberapa kantor kedinasan termasuk Gedung Sate akan kita berlakukan work from home selama 14 hari, Mari kita saling menjaga diri” imbuh mantan walikota Bandung tersebut.

“saya harap kita perhatikan kehati hatian, terkait Ke mana kita pergi dan berinteraksi agar lebih menjaga sebaran COVID-19 juga untuk membuka diri soal tracing contact para OTG, hatur. Hatur nuhun” tutupnya