Tanggapi Keluhan Warga Gununggijul, Pemkab Lampung Utara Upayakan Perbaikan

LAMPUNG UTARA - Menyikapi viralnya unggahan video Dian Anggrraini warga Desa Gununggijul, Kecamatan Abung Tengah, Lampung Utara, yang mengeluhkan akses jalan utama pada salah satu laman media sosial miliknya.
Pemerintah Lampung Utara melalui Dinas PUPR berjanji akan berupaya mencari jalan alternatif guna perbaikan jembatan utama yang telah lama mengalami kerusakan tersebut.
"Kita akan upayakan segera mencari alternatif untuk perbaikan akses jalan di desa setempat. Paling tidak untuk sementara ini warga tidak kesulitan untuk beraktivitas," ujar Syahrizal Adhar, Kepala Dinas PUPR Lampung Utara, Jumat (05/02).
Ia mengaku, beberapa waktu sebelum video itu diunggah pihaknya beserta jajaran kecamatan Abung Tengah sempat mengunjungi Desa Gununggijul. Hal itu dilakukan sebagai respon atas keluhan warga desa setempat mengenai persoalan akses jalan yang memang terbilang sulit untuk dilalui.
"Sebelumnya memang ada keluhan dari warga terkait akses jalan di musim hujan ini. Atas instruksi Pak Bupati kami langsung ke Desa Gununggijul untuk meninjau secara langsung," katanya.
Syahrizal menambahkan, memang pada tahun 2020 silam Pemerintah Lampung Utara berencana untuk melakukan perbaikan jembatan penghubung utama pada desa tersebut. Namun akibat bencana pandemi yang melanda, rencana itu terpaksa dibatalkan untuk sementara waktu. Sehingga rencana kegiatan itu belum dapat direalisasikan.
"Memang di tahun lalu sudah kita upayakan perbaikan jembatan itu. Yang sumber dananya diperoleh dari Dana Alokasi Khusus. Namun lantaran pandemi, rencana itu belum sempat terealisasi. Dan dana itu dikembalikan ke pusat," imbuhnya.
Namun demikian, ia menyebut bahwa pihaknya akan kembali merencanakan program perbaikan jembatan penghubung desa yang berlokasi di Abung Tengah tersebut pada tahun 2022. Sambil sementara waktu mencarikan alternatif lain untuk perbaikan akses jalan utama pada setempat.
"Mengingat intensitas hujan cukup tinggi. Saat ini kami bersama tim bina marga dan jembatan masih melakukan pendalaman. Sehingga paling tidak warga disana tidak kesulitan untuk melalui jalan tersebut," pungkasnya.